ARTICLE
TITLE

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI EFEKTIVITAS PENERAPAN STANDAR AKUNTANSI PEMERINTAHAN AKRUAL ATAS BARANG MILIK DAERAH (Studi Pada Pemerintah Kota Surabaya)

SUMMARY

ABSTRACT This study aims to investigate and analyzes the effect of human resource competencies, organizational commitment, technology and information systems, and the intensity of stock taking on the effectiveness of an application of accrual government accounting standards for regional property. Therefore, a quantitative method was applied with a survey approach. This research was conducted in 72 (seventy two) Regional Device Organizations (OPD) in  Surabaya. This study used purposive sampling. The research respondents were Financial Administration Officers (PPK) and officers on goods users. As the result of statistical values, 26.9% of effective variables that applied accruals government accounting standards on regional property could be explained with variables of human resource competence, organizational commitment, technology and information systems, and the intensity of stock taking. Moreover, this study indicated that the human resource competence and organizational commitment had a positive effect on the application effectiveness of accrual government accounting standards for regional property. Whereas, the technology and information systems and the intensity of stock taking had no effect on the effectiveness of the application of accrual government accounting standards for regional property. This study also suggested OPD within the Surabaya City Government to improve the effectiveness of the application of accrual government accounting standards for regional property. Keyword: Human Resource Competence, Organizational Commitment, Technology and Information Systems, Stock Holding Intensity, Effectiveness of Accrual Government Accounting Standards for Regional Property. ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk menguji secara empiris dan menganalisis pengaruh kompetensi sumber daya manusia, komitmen organisasi, teknologi dan sistem informasi, dan intensitas stock opname terhadap efektivitas penerapan standar akuntansi pemerintahan akrual atas barang milik daerah. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif yang menggunakan pendekatan survei. Penelitian dilaksanakan pada 72 (tujuh puluh dua) Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Kota Surabaya. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan purposive sampling dengan pemilihan sampel berdasarkan pertimbangan (judgment sampling). Responden penelitian ini adalah Pejabat Penatausahaan Keuangan (PPK) dan/atau staf PPK dan Pengurus Barang Pengguna. Berdasarkan nilai statistika bahwa sebanyak 26,9% variabel efektivitas penerapan standar akuntansi pemerintahan akrual atas barang milik daerah mampu dijelaskan oleh variabel kompetensi sumber daya manusia, komitmen organisasi, teknologi dan sistem informasi, dan intensitas stock opname. Hasil penelitian menunjukkan kompetensi sumber daya manusia dan komitemen organisasi berpengaruh positif terhadap efektivitas penerapan standar akuntansi pemerintahan akrual atas barang milik daerah. Sedangkan teknologi dan sistem informasi serta intensitas stock opname tidak berpengaruh terhadap efektivitas penerapan standar akuntansi pemerintahan akrual atas barang milik daerah. Hasil penelitian ini memberikan masukan kepada OPD di lingkungan Pemerintah Kota Surabaya untuk meningkatkan efektivitas penerapan standar akuntansi pemerintahan akrual atas barang milik daerah. Kata Kunci: Kompetensi Sumber Daya Manusia, Komitmen Organisasi, Teknologi dan Sistem Informasi, Intensitas Stock Opname, Efektivitas Penerapan Standar Akuntansi Pemerintahan Akrual Atas Barang Milik Daerah.

 Articles related

Anies Irawati,Rika RachmalinaINDEKS MASSA TUBUH IBU PRA HAMIL SEBAGAI FAKTOR RISIKO PERTAMBAHAN BERAT BADAN IBU HAMIL DI KELURAHAN KEBON KELAPA DAN CIWARINGIN, KECAMATAN BOGOR TENGAH, KOTA BOGOR    

Seribu hari pertama kehidupan sejak dalam kandungan sampai anak umur 2 tahun menentukan kualitas anak ketika dewasa. Pertambahan berat badan ibu selama hamil merupakan indikator status gizi ibu hamil yang paling baik dibandingkan ukuran fisik lainnya. In... see more


Jusniar Ariati,Dede Anwar MusadadKEJADIAN DEMAM BERDARAH DENGUE (DBD) DAN FAKTOR IKLIM DI KOTA BATAM, PROVINSI KEPULAUAN RIAU    

Demam Berdarah Dengue (DBD) atau Dengue Haemorrhagic Fever (DHF) merupakan penyakit akut, bersifat endemik dan secara periodik dapat mendatangkan Kejadian Luar Biasa (KLB). Sejak pertama kali ditemukan tahun 1968 di Indonesia, penyebaran penyakit ini den... see more


Lukman Hakim,Dedi SetiadiHUBUNGAN FAKTOR PENULARAN DENGAN KESAKITAN DEMAM BERDARAH DENGUE (ANALISIS LANJUT DATA RISKESDAS 2007 DI JAWA BARAT)    

Pemberantasan demam berdarah dengue (DBD) belum berhasil menurunkan jumlah penderita secara bermakna meskipun angka kematian bisa ditekan Di Jawa Barat, faktor yang berhubungan dengan kejadian DBD belum banyak diketahui sehingga pemberantasan yang dilaku... see more


Tommy Ferdian    

Tinjauan ini diharapkan dapat melakukan suatu pengujian dengan tujuan akhir untuk memutuskan variabel-variabel yang mempengaruhi kinerja Usaha Kecil dan Menengah ( UMKM) di Kab Tebo, Jambi .Jenis tinjauan ini  menggunakan  metodologi  kuan... see more


Romandhon Romandhon, Zaidatul Mubarokah, Bahtiar Efendi    

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi penggunaan informasi akuntansi pada UMKM di Kecamatan Mojotengah. Faktor-faktor tersebut diantaranya pengetahuan akuntansi, tingkat pendidikan, skala usaha, umur usaha, dan pengala... see more