ARTICLE
TITLE

TRANSFORMASI KURIKULUM 2013 MENUJU MERDEKA BELAJAR DI SMA NEGERI 1 PONTIANAK DOI : 10.31932/ve.v14i1.2097

SUMMARY

ABSTRAKTujuan penelitian ini untuk mengetahui proses pembelajaran dalam Kurikulum 2013 ke Kurikulum Merdeka. Metode yang digunakan adalah kualitatif deskriptif. Pengumpulan data melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Pendekatan penelitian ini dengan mempelajari sistem kurikulum merdeka dan peneliti ikut serta dalam pelaksanaan pembelajaran bersama subyek penelitian. Metode yang dilakukan yaitu mulai dari wawancara sebagai pra riset dan wawancara terhadap subyek penelitian yang telah ditentukan sesuai dengan fokus penelitian terkait pengalaman dan makna yang sekolah, guru dan siswa alami. Hasil penelitiannya adalah adanya perbedaan signifikan dialami pihak sekolah dalam program, metode dan model pembelajaran dalam peralihan perubahan penerapan program dari kurikulum merdeka berupa proyek P5. Banyaknya aktivitas praktek dan siswa aktif mengikuti kegiatan P5. Proyek P5 SMAN 1 Pontianak hanya dilaksanakan di kelas X dan XI dengan tema yang berbeda. Dampak adanya perubahan Kurikulum 2013 menjadi Kurikulum Merdeka di SMAN 1 Pontianak adalah siswa lebih kreatif dan lebih mendalamkan peran sebagai siswa sehingga proses pembelajaran lebih menyenangkan serta menghadirkan sistem pembelajaran yang lebih relevan dan interaktif. Perubahan pembelajaran Kurikulum 2013 ke Kurikulum merdeka hanya diterapkan pada kelas X dan XI. Penerapan pembelajaran kurikulum merdeka sebagian besar membuat siswa lebih aktif dan interaktif daripada kurikulum Kurikulum 2013. Penerapan pembelajaran berdasarkan kurikulum merdeka untuk memenuhi kebutuhan setiap peserta didik yang tidak sama di SMAN 1 Pontianak.Kata Kunci: Transformasi, Kurikulum 2013, Kurikulum merdekaABSTRACTThe purpose of this study was to find out the learning process in the 2013 Curriculum to the Merdeka Curriculum. The method used is descriptive qualitative. Collecting data through observation, interviews, and documentation. This research approach by studying the independent curriculum system and researchers participating in the implementation of learning with research subjects. The method used is starting from interviews as pre-research and interviews with research subjects that have been determined according to the focus of research related to experiences and meanings that schools, teachers, and students experience. The results of his research are that there are significant differences experienced by schools in programs, methods, and learning models in the transition to changes in program implementation from the independent curriculum in the form of the P5 project. There are many practical activities and students actively participate in P5 activities. The P5 project of SMAN 1 Pontianak is only implemented in classes X and XI with a different theme. The impact of changing the 2013 Curriculum to the Independent Curriculum at SMAN 1 Pontianak is that students are more creative and deepen their roles as students so that the learning process is more enjoyable and presents a more relevant and interactive learning system. Learning changes from the 2013 Curriculum to the Independent Curriculum are only applied to grades X and XI. The application of independent curriculum learning mostly makes students more active and interactive than the 2013 Curriculum curriculum. The application of learning based on the independent curriculum to meet the needs of each student is not the same at SMAN 1 Pontianak.Keywords : Transformation, 2013 Curriculum, Merdeka Curriculum

 Articles related

Supaat Supaat  10.21831/pep.v15i1.1092    

Undang-undang No.2 Tahun 1989 tentang Sistem Pen-didikan Nasional mengamanatkan madrasah ditransformasi dari lembaga pendidikan agama menjadi sekolah yang berciri agama Islam. Pada status yang baru madrasah harus bekerja keras memenuhi tuntutan stakehold... see more


Ulfia Rahmi,Azrul Azrul10.17509/e.v18i2.16895   Abstract views: 180       PDF downloads: 56 PDF downloads: 24    

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis proses transformasi pembelajaran calon pendidik dan tenaga kependidikan masa depan melalui penerapan blended learning sebagai upaya untuk mengoptimalkan implementasi kurikulum berbasis ICT. Masalah yang terjadi... see more

Revista: Edutech

Muhammad Fadlillah  10.21831/jppfa.v5i1.13286    

Artikel ini bertujuan untuk mengetahui: (1) konsep kurikulum pendidikan multikultural di Taman Kanak-Kanak, dan (2) model pengembangan kurikulum pendidikan multikultural di Taman Kanak-Kanak. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif. Pengu... see more


Muspardi Muspardi10.17509/jpis.v24i1.1609   Abstract views: 804          

Penelitian ini berjudul Integrasi Nilai-nilai Pendidikan Surau dalam Transformasi Kewarganegaraan untuk Mengembangkan Karakter Siswa. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisis integrasi nilai-nilai pendidikan surau ... see more


Hafid Hardoyo    

Kurikulum tersembunyi merupakan istilah yang dipakaiuntuk menyebutkan semua hal yang dipelajari anak didik disekolah namun tidak tertulis secara jelas dalam program sekolah.Termasuk di dalamnya transformasi akhlak, nilai dan moralkepada anak didik. Kurik... see more

Revista: At-Ta'dib