SUMMARY
Arus modernisasi yang dirasa dewasa ini banyak membawa dampak bagi perkembangan manusia baik itu dampak positif maupun dampak negatif. Dampak positif yakni adanya kemajuan pada bidang iptek, sedangkan dampak negatif berupa ketidaksiapan manusia dalam menerima kemajuan tersebut. Ketidaksiapan ini lambat laun akan menimbulkan berbagai gangguan, salah satunya adalah gangguan mental. Diantara gangguan mental yang kerap dialami yaitu perasaan cemas, kesepian, kebosanan, perasaan marah, perasaan sedih dan sebagainya. Adapun yang menjadi rumusan masalah dalam penelitian ini adalah apa saja jenis gangguan mental yang dapat diterapi dengan zikir serta bagaimana penerapan terapi zikir dalam mengatasi gangguan mental tersebut. Penelitian ini merupakan penelitian pustaka, dalam arti mencari data melalui berbagai literatur dan menganalisisnya sehingga menghasilkan kesimpulan.Dari hasil penelitian disimpulkan bahwa gangguan mental terbagi menjadi dua tingkatan, yaitu tingkat rendah dan tingkat tinggi. Gangguan mental tingkat rendah merupakan gangguan pada perasaan dan pikiran seseorang sedangkan tingkat tinggi tidak hanya pada perasaan dan pikiran namun pada perbuatan yang meningkat pada kesehatan jasmani. Dan zikir dapat diterapkan sebagai terapi terhadap klien yang mengalami gangguan mental tingkat rendah. Karena zikir dapat membawa ketenangan dan ketenteraman pada perasaan dan pikiran yang mengalami gangguan. Zikir dapat dijadikan terapi apabila dilakukan dengan khusyuk, ikhlas dan diresapi dalam hati. Berdasarkan hasil penelitian tersebut, maka penulis menyarankan kepada pembaca untuk senantiasa membiasakan diri berzikir dengan zikir yang sarat makna, sarat ikhlas dan sarat kualitas.