SUMMARY
Masalah ketergantungan pangan non karbohidrat masyarakat desa adalah fokus pengabdian. Untuk mengurai masalah, peneliti dengan kelompok mitra mendesain praktik pengembangan Pangan Lokal (BPL). Kegiatan ini didesain dalam tiga tahapan kegiatan yaitu proses penyadaran, pendidikan dan belajar bersama, serta refleksi dan rencana tindak lanjut. Metode yang dipergunakan dalam pengadian ini adalah Participation Action Research (PAR). Kelompok mitra yang menjadi bagian dalam kegiatan ini adalah Jama’ah Mushola At Taufik Desa Tegalbang Palang Kabupaten Tuban. Pengabdian ini menghasilkan suatu lingkungan fisik dan kognisi baru dalam diri Jama’ah Mushola At Taufik. Perubahan lingkungan fisik ini dihasilkan dengan mengubah peruntukan lahan pekarangan dengan melakukan penanaman pangan non-karbohihrat berupa pangan nabati dan hewani. Sementara kognisi sosial yang terbentuk adalah munculnya kemandirian dalam memenuhi kebutuhan pangan non karbohidrat.