SUMMARY
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan Cendawan Micoriza Arbuscula (CMA) dan pemberian POC kulit pisang serta interaksi antara keduanya terhadap produksi jagung putih. Penelitian ini menggunakan rancangan acak Kelompok Faktorial (RAK) dua faktor dengan tiga ulangan. Faktor satu adalah perlakuan pemberian Cendawan Micoriza Arbuskula (C) yang terdiri dari C1 (40 gr/ploT) dan C2 (80 gr/plot), sedangkan faktor dua yaitu pemberian POC kulit pisang (P) yang terdiri dari perlakuan tanpa POC (P0), P1 (40 ml g/plot), P2 (80 ml g/plot), P3 (120 ml g/plot) dan P4 (160 ml g/plot). Analisis data dilakukan melalui analisis ragam dan uji lanjut DMRT pada taraf kepercayaan 95%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian CMA tidak berpengaruh nyata terhadap pertumbuhan dan produksi jagung putih. Pemberian POC kulit pisang hanya terlihat berpengaruh nyata terhadap tinggi tanaman pada pengamatan 2 mst dan jumlah biji per tongkol. Interaksi perlakuan cendawan dan perlakuan POC kulit pisang hanya berpengaruh nyata terhadap tinggi tanaman, panjang tongkol, jumlah biji per tongkol dan jumlah bobot seratus biji pertongkol.