Home  /  Jurnal Teknik Sipil  /  Vol: 11 Núm: 3 Par: 0 (2004)  /  Article
ARTICLE
TITLE

Studi Mekanisme Upheavel Buckling pada Pipa Penyalur Bawah Laut

SUMMARY

Abstrak. Lengkungan awal pada pipa penyalur yang terpasang bisa terjadi akibat ketidakrataan permukaan dasar perairan atau adanya rintangan yang menonjol. Kombinasi dari kenaikan temperatur saat operasional dan gaya gesek tanah akan menghasilkan gaya tekan aksial efektif pada pipa. Gaya aksial efektif yang bekerja pada pipa penyalur yang mempunyai lengkungan awal ini akan menimbulkan gaya tekan vertikal pipa terhadap lapisan tanah di atasnya. Jika gaya tekan vertikal ini melebihi gaya tahan yang diakibatkan oleh berat lapisan tanah di atasnya dan berat pipa pada kondisi operasi, maka pipa akan bergerak ke atas. Fenomena ini dikenal sebagai upheaval buckling. Abstract. An initial over-bend of an installed pipeline may occur due to uneven seabed or obstacles. Combination of temperature increase during operation and friction between pipeline and soil will create an axial compressive force on the pipeline. On an over-bend pipeline, the compressive force will induce uplift force to the soil above the pipeline. The pipeline will move upward if the uplift force is greater than uplift resistance due to weight of soil above the pipeline and weight of the pipeline during operational .This phenomenon is known as upheavel buckling.

 Articles related

Veri Akhmal Ramadhan Syah,Din Aswan A. Ritonga,Yulfitra Yulfitra,Junaidi Junaidi    

Dalam studi pemesinan, sisa dari pemotongan yang dikerjakan dalam pemesinan disebut chip (geram), chip yang dihasilkan dari proses pemesinan memiliki bentuk dan ketebalan yang berbeda, bentuk chip yang dihasilkan pada proses pembubutan memiliki karakteri... see more