SUMMARY
Seiring dengan berkembangnya zaman dan meningkatnya tuntutan kebutuhan sehari-hari yang kian kompleks, manusia dituntut untuk tetap dapat menjalankan tugas dan tanggung jawabnya terhadap peran di masyarakat. Tidak jarang juga beberapa orang memiliki sudut pandang yang berbeda dimana mereka memilih untuk melanjutkan pendidikannya sekaligus meniti karir. Tujuan riset ini adalah untuk mencari tahu korelasi self efficacy dengan strategy coping stress dengan menggunakan metode penelitian kuantitatif. Hipotesis yang diajukan adalah adanya hubungan yang positif antara self efficacy dengan strategy coping stress, dengan asumsi self efficacy yang semakin tinggi maka strategy coping stress akan semakin tinggi pula pada karyawan PT Capella Dinamik Nusantara yang sedang berkuliah, dan begitu juga sebaliknya. Penelitian ini menggunakan teknik sampling jenuh dan data penelitian diperoleh dari skala self efficacy dan strategy coping stress. Uji normalitas dan linieritas yang mana merupakan uji prasyarat analisis (uji asumsi) digunakan dalam penelitian ini. Pearson Product Moment dipakai untuk menganalisis data dengan bantuan SPSS 19 for windows. Hasil analisis data menyatakan koefisien korelasi sebesar 0.548 dengan p = 0.000 (p < 0.05). Ini berarti ada korelasi positif antara strategy coping stress dengan self efficacy dan berdasarkan perhitungan ini maka hipotesis penelitian diterima.