ARTICLE
TITLE

Aktivitas Antibakteri Ekstrak Metanol Daun Sembung Rambat (Mikania micrantha kunth) Terhadap Bakteri Staphylococcus aures Dan Pseudomonas aeruginosa Metode Difusi DOI : 10.30602/jlk.v3i2.932

SUMMARY

Mikania micrantha kunth atau dikenal dengan nama sembung rambat adalah salah satu spesies dari family Asteraceae. Tumbuhan ini telah digunakan sebagai obat tradisional, seperti mengobati gigitan serangga, gatal-gatal kulit, juga dapat mengobati diabetes, strok dan hipertensi. Zat aktif yang dikandung daun sembung rambat yang disebut sebagai antibakteri yaitu flavonoid dan tanin. Staphylococcus aureus bakteri jenis ini sering ditemukan sebagai kuman flora normal pada kulit dan selaput lendir pada manusia. Pseudomonas aeruginosa bakteri ini menimbulkan infeksi pada luka bakar. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menjelaskan pengaruh ekstrak metanol daun sembung rambat dalam menghambat pertumbuhan bakteri Staphylococcus aureus dan Pseudomonas aeruginosa metode difusi. Sampel yang digunakan adalah ekstrak metanol daun sembung rambat dengan konsentrasi 5, 10 dan 15% dengan penggulangan sembilan kali, sehingga banyaknya sampel adalah 27 sampel. Berdasarkan hasil penelitian pengukuran zona hambat pada uji bakteri Staphylococcus aureus didapatkan rata-rata zona hambat pada konsentrasi 5% didapat 7 mm, pada konsentrasi 10% didapat 10 mm dan konsentrasi 15% didapat 1 1 mm. Sedangkan pada bakteri Pseudomonas aeruginosa tidak terdapat zona hambat. Penelitian ini dibuktikan secara statistik dengan menggunakan uji Spearman 's dimana p (0,000) < a (0,05) yang berarti Ha diterima, sehingga dinyatakan bahwa ada pengaruh ekstrak metanol daun sembung rambat dalam menghambat pertumbuhan bakteri Staphylococcus aureus.

 Articles related

I M. D. Swantara, P. A. Damayanti, I W. Suirta    

Salah satu tanaman yang memiliki kandungan senyawa flavonoid yang sering dimanfaatkan sebagai obat tradisional di Indonesia adalah tanaman srikaya (Annona squamosa Linn). Isolasi, identifikasi serta uji aktivitas antibakteri senyawa flavonoid dari ekstra... see more


M. Latief, M. Meriyanti, N. Fadhilah, I. L. Tarigan, A. N. Ayu, R. Maharani, E. Aulia, D. Siregar    

Staphylococcus aureus dan Escherichiacoli merupakan mikroba patogen penyebab infeksi kulit dan diare. Infeksi bisa diatasi dengan penggunaan antibiotik alami. Penelitian sebelumnya menunjukkan A. ilicifoliusberpotensi sebagai antibiotik alami karena bebe... see more


W. S. Rita, L. E. Yanti, I W. G. Gunawan    

Kulit Pisang Hijau Lumut (Musa x paradisiaca L.) merupakan limbah organik yang masih belum banyak dimanfaatkan. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan Konsentrasi Hambat Minimum (KHM) dan Konsentrasi  Bunuh Minimum (KBM) ekstrak metanol Kulit Pis... see more


Amiliah Amiliah, Nurhamidah Nurhamidah, Dewi Handayani    

Penelitian ini bertujuan untuk menguji aktivitas antibakteri dari ekstrak kasar dan minyak atsiri kulit buah jeruk Kalamansi (Citrofortunella microcarpa) terhadap bakteri Staphylococcus aureus dan Escherichia coli. Bahan baku kulit buah jeruk Kalamansi d... see more

Revista: ALOTROP

Muhamad Agus Wibowo,Dewi Novita Sari,Afghani Jayuska,Puji Ardiningsih    

ABSTRACTEucalyptus (Melaleuca cajuputi), is a plant which often found on the coast of the city of Singkawang, West Kalimantan. This plant is potentially used to treat diarrhea. This study aimed to determine antibacterial activity of eucalyptus leaf from ... see more