SUMMARY
ABSTRAK Pandemik global virus Covid-19 ini telah menyebar dengan cepat pada hampir seluruh negara di belahan dunia termasuk negara Indonesia . Hampir Sebagian seluruh provinsi di Indonesia sudah mengalami dampak akibat virus COVID-19. Jumlah penduduk terkonfirmasi sampai periode bulan Juli 2020 virus ini mencapai 100.303 Jiwa dengan kematian 4.838 dan membaik 58.173. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui perbedaan pengetahuan dan perilaku pencegahan penularan COVID-19 pada mahasiswa Kesehatan dan mahasiswa non Kesehatan di Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar. Penelitian ini menggunakan desain penelitian deskriptif korelasi dengan pendekatan cross sectional. Kuisioner disusun berdasarkan acuan rekomendasi perilaku pencegahan penularan dari organisasi Kesehatan dunia World Health Organization. Partisipan dalam penelitian ini diambil melalui Cluster Sampling dari mahasiswa kesehatan dan non Kesehatan yang menempuh Pendidikan akademik. Kuisioner dikonversi ke dalam bentuk Google Form dan disebarkan melalui grup media sosial. Kuisoner diisi oleh mahasiswa Kesehatan sebanyak 174 responden dan mahasiswa non Kesehatan 174 responden di Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar. Didapatkan nilai kemaknaan untuk pengetahuan terkait perilaku pencegahan p 0,023 yang menunjukkan ada perbedaan pengetahuan terkait tanda gejala, cara penularan, dan perilaku pencegahan penularan covid-19 antara mahasiswa Kesehatan dan non Kesehatan. Untuk perilaku pencegahan penularan COVID-19 didapatkan p 0,004 yang menunjukkan ada perbedaan perilaku pencegahan penularan COVID-19 antara mahasiswa Kesehatan dan non Kesehatan. Mahasiswa Kesehatan dan non Kesehatan memiliki pengetahuan dan perilaku pencegahan penularan COVID-19 lebih baik dibandingkan dengan mahasiswa non Kesehatan di Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar. Kata Kunci: Pengetahuan; Perilaku Pencegahan; COVID-19; Mahasiswa