ARTICLE
TITLE

KEBUTUHAN BAHAN AJAR BERBASIS KEARIFAN LOKAL INDRAMAYU UNTUK MENUMBUHKAN ECOLITERACY SISWA SEKOLAH DASAR

SUMMARY

Perkembangan zaman dan teknologi pada era globalisasi dibidang makanan, menyebabkan perubahan pola pikir siswa terhadap makanan. Siswa lebih memilih untuk mengkonsumsi makanan kemasan yang berbahan plastik dibanding dengan mengkonsumsi makanan bekal dari rumah. Makanan kemasan dapat memberikan pengaruh kurang baik terhadap kesehatan fisik siswa dan kemasan pada makanan dapat menjadikan sampah yang tidak ramah lingkungan. Maka diperlukan pendidikan ecoliteracy pada siswa Sekolah Dasar, yaitu melalui bahan ajar berbasis kearifan lokal Indramayu yang memuat makanan khas Indramayu. Tujuan penulisan artikel ini adalah untuk memberikan gambaran yang mendalam tentang diperlukannya menumbuhkan ecoliteracy melalui bahan ajar cetak bergambar dalam pembelajaran muatan lokal Indramayu di Sekolah Dasar. Metode yang digunakan yaitu penelitian kualitatif dengan metode analisis deskriptif, dengan teknik pengumpulan data menggunakan dokumen literatur seperti artikel, prosiding dan buku-buku yang relevan dengan konsep ecoliteracy, bahan ajar cetak, kearifan lokal Indramayu dan pembelajaran muatan lokal. Teknik analisis data terdiri dari pengumpulan data, penyajian data, reduksi dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bahan ajar cerita bergambar berbasis kearifan lokal Indramayu diperlukan untuk menumbuhkan ecoliteracy siswa dengan pembahasan mengenai (1) konsep ecoliteracy, (2) kearifan lokal Indramayu, (3) bahan ajar cetak, dan (4) pola pengembangan penyusunan bahan ajar cetak berbasis kearifan lokal Indramayu yang memuat materi tentang bahan makanan khas Indramayu, cara membuat, dan manfaatnya. Dilengkapi juga soal latihan dan tindak lanjut. Hasil penelitian diharapkan dapat memberikan gambaran dan dijadikan acuan untuk mengembangkan penelitian selanjutnya sebagai bentuk inovasi pada pembelajaran muatan lokal di Sekolah Dasar.

 Articles related

Sabina Ndiung,Mariana Jediut    

Pembelajaran matematika di sekolah dasar yang berorrientasi pada pembentukan keterampilan berpikir kreatif belum menjadi skala prioritas guru di sekolah. Penelitian pengembangan ini bertujuan untuk menghasilkan bahan ajar berbasis etnomatematika yang ber... see more


resti komala    

bahan ajar merupakan bagian terpenting dalam proses pembelajaran, karena setiap pelajar tidak bisa hanya mngandalkan pengajar untuk memenuhi kebutuhan perolehan informasi dan pengetahuan. Bahan ajar yang memiliki kecukupan isi akan sangat membantu tercap... see more


Mohammad Afifulloh,Bagus Cahyanto    

Adanya perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang bergerak begitu cepat ikut mempengaruhi praktik pembelajaran di pendidikan tinggi. Saat ini pembelajaran dapat dilakukan tidak harus dalam waktu dan tempat yang sama. Hal ini tentu harus didukung ba... see more


Nelda Anasthasia Serena,Endang Suarsini,Betty Lukiati    

Abstract: This study aims to determine the necessity of teaching materials in Bioprospection subject. This type of descriptive qualitative research with observation, questionnaire and test data collection techniques. Necessity analysis results 92% studen... see more


Sondang N Sihombing, Marheni Marheni    

Tujuan penelitian ini adlah untuk mengetahui kebutuhan guru dalam pembelajaran IPA khususnya kimia steleah diberlakukannya kurikulum tingkat satuan pendidikan atau kurikulum 2006 yang kemudian akan dijadikan sebagai acuan untuk pengembangan bahan ajar ki... see more