SUMMARY
Secara garis besar tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah variabel Working Capital to Total Asset (WCTA), Current Liabilities to Inventory (CLI), Operating Income to Total Assets (OITL), Total Asset Turnover (TAT), Net Profit Margin (NPM), Gross Profit Margin (GPM) mempunyai pengaruh terhadap pertumbuhan laba pada Perusahaan Food and Beverage yang Listing di di Bursa Efek Indonesia (BEI). Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah perusahaan dagang yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dengan periode pengamatan tahun 2014 sampai dengan 2019 dimana jumlah populasi sebanyak 20 perusahaan dan di jadikan sampel sebanyak 12 perusahaan. Teknik penentuan sampel menggunakan metode purposive sampling. Data diuji menggunakan uji asumsi klasik dan regresi linear berganda serta pengujian hipotesis dengan menggunakan aplikasi SPSS. Berdasarkan hasil analisis data menunjukkan bahwa variabel Working Capital to Total Asset (WCTA) tidak ada pengaruh secara parsial variabel WCTA (X1) terhadap Pertumbuhan Laba (Y) karena thitung< t tabel yaitu 0,668 < 1,997. Current Liabilities to Inventory (CLI) tidak ada pengaruh secara parsial CLI (X2) terhadap Pertumbuhan Laba (Y) karena thitung< ttabel yaitu -2.945 < 1,997. Operating Income to Total Assets (OITL) tidak ada pengaruh secara parsial OITL(X3) terhadap Pertumbuhan Laba (Y) karena thitung< ttabel yaitu -1.344 < 1,997. Total Asset Turnover (TAT) tidak ada pengaruh secara parsial TAT (X4) terhadap Pertumbuhan Laba (Y) karena thitung< ttabel yaitu 0.083 < 1,997. Net Profit Margin (NPM) tidak ada pengaruh secara parsial variabel NPM (X5) terhadap Pertumbuhan Laba (Y) karena thitung< ttabel yaitu 1.114 < 1,997. Gross Profit Margin (GPM) ada pengaruh secara parsial variabel GPM (X6) terhadap Pertumbuhan Laba (Y) karena thitung> ttabel yaitu 2.010 > 1,997. Ada pengaruh secara simultan antara variabel independen