SUMMARY
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh board size, board independence dan ownership structure terhadap kebijakan dividen pada sektor manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode 2012-2016. Variabel bebas yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan mekanisme corporate governance yang terdiri dari board size, board independence dan ownership structure. Variabel terikat yang digunakan adalah kebijakan dividen. Metode pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling. Model yang digunakan dalam penelitian ini adalah data panel dengan pendekatan random effect model. Hasil penelitian menunjukkan bahwa board size dan board independence tidak berpengaruh terhadap kebijakan dividen perusahaan. Sedangkan, ownership structure berpengaruh negatif dan signifikan terhadap kebijakan dividen.