ARTICLE
TITLE

KARAKTERISTIK SEDIMEN PALUNG LAUT SULAWESI (CORE STA12) BERDASARKAN HASIL PENGAMATAN MEGASKOPIS DAN SIFAT FISIKA DARI PENGUKURAN MULTI-SENSOR CORE LOGGER (MSCL)

SUMMARY

Karakteristik sedimen yang dikaji pada Core STA12 (120o06.555’ BT, 02o00.911’ LU, kedalaman air laut 4820 m) di palung Laut Sulawesi dianalisis menggunakan pengamatan megaskopis dan pengukuran sifat fisika seperti sifat kemagnetan, perubahan warna, cepat rambat gelombang, dan unsur kimia menggunakan Multi-Sensor Core Logger (MSCL). sedimen yang berwarna lebih gelap terletak pada kedalaman 70-100 cm dan 135-195 yang diselingi oleh sedimen berwarna lebih cerah diantara sedimen yang lebih gelap tersebut. Sedimen yang berwarna gelap ini memiliki sifat fisik nilai L* yang rendah, sifat kemagnetan yang cenderung tinggi, rasio normalisasi (K/Ca) yang rendah, dan kecepatan transmisi gelombang P yang tinggi. Keberadaan elemen terrestrial seperti Ti, Fe, K, dan Mn yang cenderung rendah pada sedimen yang berwarna lebih gelap. Namun sedimen yang lebih cerah memiliki karakter sedimen sebaliknya dengan nilai L* yang tinggi, sifat kemagnetan yang cenderung rendah, rasio normalisasi (K/Ca) yang tinggi, dan kecepatan transmisi gelombang yang rendah. Karakteristik sedimen pada core STA12 ini diduga terkait jumlah pasokan input terrestrial dari wilayah Kalimantan atau Filipina. Selain itu, intensitas airlindo yang melewati core STA12 juga kemungkinan mempengaruhi karakteristik sedimen di wilayah ini. Sediment characteristic was examined in Sulawesi Sea trench, core STA12 (120o06.555’ E, 02o00.911’ N, water depth 4820 m). This core was analyzed using megascopic observation and physical properties measurement i.e. magnetic susceptibility, color change, P-Wave velocity, and chemical elements using Multi-Sensor Core Logger (MSCL). The darker sediments located at the depth of 70-100 cm and 135-195 cm was alternated by the brighter sediment in between their darker sediments. The darker sediments posses the physical properties i.e. low L* value, high magnetic susceptibility, low normalized ratio of (K/Ca), and high P-wave velocity. The occurrence of terrestrial elements (Ti, Fe, K, and Mn) indicates low characteristic in the darker sediments. In contrast, the brighter sediments show the physical properties i.e. high L* value, low magnetic susceptibility, high normalized ratio of (K/Ca), and low P-wave velocity as well as higher characteristic of terrestrial elements. The sediment characteristic at core STA12 is supposed due to the amount of terrestrial input from Kalimantan and Philippine. Besides, the Indonesian throughflow (ITF) passed the location core STA12 may influence the sediment characteristic in this area.

 Articles related

Adrianus Damanik,Purna Sulastya Putra,Septiono Hari Nugroho,Rubiyanto KapidDOI: 10.32693/jgk.17.1.2019.563    

Data kelimpahan foraminifera dan karakteristik sedimen inti laut dalam digunakan sebagai proksi untuk merekonstruksi iklim, lingkungan, dan oseanografi di masa lalu. Penelitian ini menggunakan sebuah sampel sedimen inti laut dalam (ST-13) sepanjang 173 c... see more


Noor Syafaat Damardjati,Lilik Maslukah,Sri Yulina Wulandari    

ABSTRACTThe waters of Mangunharjo, Semarang and Marunda, Jakarta are located in the area of industrial and dense population. There is the activity of industrial, household, urban waste and agricultural in the land or along the river upstream can potentia... see more

Revista: Jurnal Kelautan

Rina Zuraida,Nineu Yayu Gerhaneu,Isnu H. SulistyawanDOI: 10.32693/jgk.15.2.2017.376    

Penelitian karakteristik sedimen pantai dan dasar laut Teluk Papela dilakukan untuk mengetahui rona awal lingkungan Teluk Papela. Analisis mineralogi dan granulometri yang dilakukan pada sedimen pantai dan dasar laut, menunjukkan dominasi pasir halus. Se... see more


Deny Setiady,Yudi DarlanDOI: 10.32693/jgk.10.3.2012.223    

Karakteristika pantai di daerah penelitian terdiri atas pantai bertebing dan pantai landai. Pantai landai dicirikan oleh morfologi datar berupa pasir lepas, sedangkan pantai bertebing dicirikan oleh morfologi bergelombang disusun oleh batuan keras yang m... see more


Karina Melias Astriandhita,Winantris Winantris,Budi Muljana,Purna Sulastya Putra,Praptisih Praptisih    

Delta Kaligarang terletak di Utara Pesisir Semarang. Tujuan dari penelitian ini ialah untuk mengetahui dinamika lingkungan pengendapan yang terjadi di Delta Kaligarang, Semarang melalui analisis ukuran butir, material organik dan inorganik dari sembilan ... see more