SUMMARY
Penelitian ini dilakukan untuk mengidentifikasi gambaran dan perbedaan tingkat agresivitas perilaku seksual remaja putra SMA di Jakarta Selatan dari latar belakang demografi remaja tersebut. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif sederhana dengan teknik pengambilan data secara cross sectional. Jumlah responden yang diteliti sebanyak 100 orang dengan instrumen berupa kuesioner. Hasil penelitian ini menunjukkan adanya perilaku seksual agresif sebesar 28%. Perbedaan agresivitas perilaku seksual remaja putra berdasarkan data demografinya hanya terdapat pada variabel pengalaman berpacaran yaitu dengan p value=0.038; a=0,05. Latar belakang demografi lainnya berdasarkan p value yang diperoleh, tidak terlihat adanya perbedaan dengan agresivitas perilaku seksual. Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa remaja yang sudah berpengalaman pacaran memiliki kecenderungan untuk berperilaku seksual lebih agresif.