SUMMARY
Hipertensi adalah suatu keadaan di mana terjadi peningkatan tekanan darah di atas ambang batas normal yaitu apabila tekanan darah sistolik > 140 mmHg dan tekanan darah distolik > 90 mmHg. Prevalensi hipertensi di Indonesia mencapai 31,7% dari populasi pada usia 18 tahun ke atas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perilaku makan penderita hipertensi dan faktor-faktor yang mempengaruhinya di wilayah kerja Puskesmas Pujokerto Trimurjo Kabupaten Lampung Tengah. Jenis penelitian ini bersifat kuantitatif dengan pendekatan Studi Cross Sectional. Jumlah sampel yang digunakan sebanyak 140 responden. Informasi dari responden diperoleh menggunakan kuesioner. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variable umur, jenis kelamin, status pekerjaan, tingkat pendidikan, persepsi dan paparan media secara statistik tidak terbukti berpengaruh terhadap perilaku makan penderita hipertensi. Sedangkan variabel yang terbukti berpengaruh terhadap perilaku makan penderita hipertensi meliputi Dukungan petugas kesehatan (p-value=0,001, OR=5,374 CI;95% 2,044-14,129), dukungan keluarga (p-value= 0,006, OR= 4,484 CI;95% 1,526-13,170), pengetahuan (p-value= 0.028, OR=4,488 CI;95% 1,171-17,195), dan sikap responden (p-value= 0,039, OR=2,997 CI;95% 1,056-8,510). Dukungan petugas kesehatan merupakan salah satu faktor yang paling signifikan dalam mempengaruhi perilaku makan penderita hipertensi. Oleh karena itu, diharapkan petugas kesehatan dapat meningkatkan program-program yang telah ada