Home  /  Jurnal Living Hadis  /  Vol: 2 Núm: 2 Par: 0 (2017)  /  Article
ARTICLE
TITLE

Sufi Profetik: Studi Living Hadis Jamaah Tarekat Naqsyabandiyah Khalidiyah di Kabupaten Trenggalek

SUMMARY

Pandangan miring terhadap kelompok tarekat oleh sebagian golongan yang mengklaim dirinya lebih nyunnah menjadi pemicu perdebatan akademik yang panjang. Seolah-olah ajaran para sufi bertentangan dengan sunnah padahal dengan membaca sirah, Beliau adalah zahid, abid, nasik sekaligus sufi sejati yang patut diteladani. Pada kasus muslim Indonesia, fenomena ini lebih menarik lagi dengan adanya fakta bahwa corak Islam awal yang muncul di Indonesia menurut para sejarawan, lebih bercorak sufisme. Selain fakta tersebut, cara beragama muslim Indonesia yang terbentuk perpaduan antara tradisi yang telah mengakar dan keyakinan agama yang dianut meneguhkan bahwa hubungan ajaran tasawuf baik dalam wujud tarekat maupun bukan, berbanding lurus dengan misi luhur kenabian. Berkenaan dengan hal tersebut, tulisan ini secara fenomenologis menarasikan berbagai ritual dan kegiatan yang diyakini oleh jamaah Tarekat Naqsyabandiyah Khalidiyah di Kabupaten Trenggalek, terinspirasi dari sunnah Nabi. Aktifitas tersebut terdiri dari dua kategori. Kategori pertama spiritualitas yang meliputi amalan-amalan sunnah dalam bentuk mujahadah, riyadhah, dan berbagai zikir dan wirid yang diwajibkan. Dan kategori kedua berupa aktifitas sosial bermasyarakat, terwujud dalam internalisasi nilai-nilai luhur dalam membangun masyrakat yang makmur, rukun dan damai.

 Articles related

Piet Hizbullah Khaidir,Abdul Kadir Riyadi,Idri idri,Azhar Ibrahim,Fathurrofiq Fathurrofiq    

Sufism is a spiritual exercise dimension that is often done irationally in one hand. On the other hand, rationalism is a faculty of mind based totally on rational dimension. So, in fact, it is almost impossible to elaborate both of them in one bowl of li... see more

Revista: Ulul Albab

Achmad Khudori Soleh,Erik Sabti Rahmawati,Humaida Ghevira Syavia Camila,Ahmad Hidayat Buang    

Islamic philosophy, Sufism, Islamic jurisprudence and Javanese traditions have their views on women. Some regard women as subordinate to men, some groups position women as equal to men, and others accept women as male leaders. This study aims to analyse ... see more

Revista: Ulul Albab

Vina Manzila Rofiah,Ubaidillah Ubaidillah    

The study of Sharh Hadith develops along with the increasingly complex problems of society, especially related to the distortion of the hadith meaning. This research method uses a comparative method by analyzing literature data in the form of hadith shar... see more


Ariani Barroroh Baried    

Lay people understand that Sufi or Sufism is a path to God that is achieved by approaching the life of the world (zuhud). Tarekat as a Sufi organization is always expressed in spiritual activities, which are considered the beginning of worldly life. Sufi... see more


Harir Muzakki,Muhammad Irfan Riyadi,Nurul Hasanah    

Islamization of the archipelago, especially in Java, took place peacefully in Demak period of the XV - XVI centuries. The retribution of walisanga with its sufism teachings was able to embrace Javanese mysticism in the embrace of Islam. The realization o... see more

Revista: Kalam