SUMMARY
Perubahan pada sektor Migas menyebabkan perubahan kebijakan PT. Pertamina EP. Kebijakan baru mengharuskan PT. Pertamina EP untuk melakukan perubahan organisasi secara berkala. Kesiapan untuk berubah pekerja menjadi komponen penting yang mempengaruhi kesuksesan implementasi program perubahan tersebut. Agen perubahan (pemimpin) memiliki peran utama selama proses perubahan berlangsung. Kepemimpinan resonan akan membantu menghadapi ketidakpastian selama proses perubahan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara persepsi terhadap kepemimpinan resonan dengan kesiapan untuk berubah pada pekerja PT. Pertamina EP Asset 3 Field Jatibarang. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 121 pekerja non teknisi dan non operator dengan sampel penelitian 48 pekerja. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah simple random sampling. Pengambilan data menggunakan skala kesiapan untuk berubah (21 aitem valid dengan a=0,882) dan skala persepsi terhadap kepemimpinan resonan (29 aitem valid dengan a=0,935) yang telah diujicobakan pada 66 pekerja PT. Pertamina EP Asset 3 kantor Klayan. Data yang diperoleh berdasarkan hasil analisis regresi sederhana menunjukkan nilai koefisien korelasi antara persepsi terhadap kepemimpinan resonan dengan kesiapan untuk berubah rxy=0,514 dengan p=0,000 (p<0,05). Hasil tersebut menunjukkan bahwa hipotesis yang diajukan peneliti, yaitu terdapat hubungan positif antara persepsi terhadap kepemimpinan resonan dengan kesiapan untuk berubah pada pekerja PT. Pertamina EP Asset 3 Field Jatibarang dapat diterima. Persepsi terhadap kepemimpinan resonan memberikan sumbangan efektif sebesar 26,4% pada kesiapan untuk berubah.