SUMMARY
Setiap perusahaan membutuhkan rantai pasok yang efisien dalam memenuhi permintaan konsumen, petani kopi adalah elemen yang sangat penting dalam rantai pasok kopi sebagai pemasok. Jika pemasok yang baik tidak dipilih, semua upaya rantai pasok lainnya akan gagal, Pengukuran efisiensi pemasok kopi perlu dilakukan untuk mengetahui kinerjanya guna untuk meningkatkan daya saing dan mengoptimalkan keuntungan. Blessing Coffe merupakan perusahaan yang bersaing dalam memproduksi kopi terbaik jenis Greenbean dan Roastbean. Penelitian ini bertujuan untuk memetakan rantai pasok, mengetahui nilai efisiensi kinerja rantai pasok, dan strategi perbaikan rantai pasok. Metode yang digunakan untuk mengukur nilai efisiensi ini yaitu menggunakan metode Data Envelopment Analysis (DEA). Hasil penelitian menunjukan bahwa mekanisme rantai pasok yang terjadi yaitu petani mitra sebagai pemasok, Blessing Coffee dan retailer. Terdapat 2 Petani mitra yang memiliki nilai efisiensi dengan kategori tidak efisien yaitu Petani 2 dengan nilai 0,92 dan Petani 3 dengan nilai efisiensi 0.89 sedangkan hasil analisis efisiensi kinerja rantai pasok pada Blessing Coffe memiliki nilai efisien dari semua variabel. Strategi yang digunakan untuk Petani 2 dan Petani 3 yaitu mengurangi nilai input variabel lead time dan cash to cash cycle time dengan menambahkan pegawai baru untuk menambah gerak kinerja dari setiap petani.