SUMMARY
Pendahuluan: Pengembalian berkas rekam medis rawat inap di Rumah Sakit Umum Daerah Soedarsono Kota Pasuruan belum memenuhi ketentuan 2×24 jam. Dimana hasil studi pendahuluan pada bulan Januari diperoleh sebagian besar pengembalian berkas rekam medis terlambat. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan kelengkapan pengisian dengan terjadinya keterlambatan pengembalian berkas rekam medis rawat inap di Rumah Sakit Umum Daerah Soedarsono Kota Pasuruan. Metode: Jenis penelitian ini adalah kuantitatif analitik dengan pendekatan cross sectional. Populasi penelitian ini yaitu seluruh berkas rekam medis yang dikembalikan dari ruangan rawat inap ke unit assembling, sedangkan sampel yang digunakan adalah 161 berkas rekam medis yang dikembalikan dari ruangan rawat inap ke unit assembling. Teknik sampling yang digunakan adalah quota sampling dengan menggunakan instrumen lembar ceklis dan analisis yang digunakan adalah uji chi square. Hasil: Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ada hubungan antara kelengkapan pengisian dengan terjadinya keterlambatan pengembalian berkas rekam medis rawat inap di Rumah Sakit Umum Daerah Soedarsono Kota Pasuruan dengan nilai p value 0,029. Kesimpulan: Rumah Sakit Umum Daerah Soedarsono Kota Pasuruan disarankan untuk membuat suatu sistem informasi yang berupa warning system, sehingga nantinya dapat mengatasi masalah keterlambatan pengembalian berkas rekam medis.