ARTICLE
TITLE

Pengolahan Limbah Logam Berat Kromium Hexavalen Menggunakan Reagen Fenton dan Adsorben Keramik Zeolit

SUMMARY

Kromium diketahui sebagai salah satu polutan beracun yang menyebabkan masalah lingkungan dan kesehatan masyarakat. Kromium Heksavalen Cr(VI) merupakan logam berat, dimana dalam konsentrasi yang kecil dapat menghasilkan tingkat keracunan yang tinggi pada makhluk hidup. Jika senyawa kromium (VI) terbuang ke lingkungan dan masuk ke dalam tubuh makhluk hidup maka akan sangat berbahaya, sehingga penting untuk mengolah limbah tersebut. Penelitian ini difokuskan pada proses pengolahan Cr(VI) dengan metode kombinasi yaitu secara kimia dan secara fisika. Penelitian ini bertujuan untuk mengolah air limbah yang mengandung Cr(VI) menggunakan reagen Fenton yang dilanjutkan adsorpsi menggunakan adsorben berbahan dasar zeolit dan tanah liat yang dibentuk menjadi keramik. Air limbah yang mengandung Cr(VI) dikontakkan dalam reaktor berpengaduk sehingga terjadi reaksi reduksi oksidasi, selanjutnya air limbah ini dilewatkan ke dalam kolom adsorpsi yang berisi adsorben keramik zeolit. Kondisi terbaik dari pengolahan air limbah yang mengandung Cr(VI) dengan metode kombinasi ini dicapai pada konsentrasi limbah krom 200 ppm, rasio molar reagen Fenton 1:30, dan pH 6. Dimana persentase maksimum penurunan Cr(VI) dengan proses Fenton sebesar 30,15% dan dilanjutkan dengan adsorpsi sehingga penurunan Cr(VI) total mencapai 99,99%. Hal ini menunjukkan bahwa pengolahan limbah logam berat kromium dengan menggunakan reagen Fenton dilanjutkan adsorpsi menggunakan adsorben keramik zeolit mampu menurunkan kadar Cr(VI) pada limbah cair mencapai 0,0033 ppm dari baku mutu yaitu 0,1 ppm, sehingga hasil penelitian ini telah memenuhi baku mutu lingkungan

 Articles related

Darmadi Darmadi    

Limbah cair pabrik pupuk urea terdiri dari urea dan amonium yang masing-masing mempunyai konsentrasi berkisar antara 1500-10000 ppm dan 400-3000 ppm. Konsentrasi urea yang tinggi di dalam badan air dapat menyebabkan blooming algae dalam ekosistem tersebu... see more


Firdaus Husein,Dyah Triasih,Muhammad Rido,Nurliani Erni,Florida Florida    

Usaha pertanian yang dijalani kadang mengalami kendala karena pupuk yang digunakan terbilang langka dan mahal di Desa Sumber Mulya sehingga perlu penyuluhan dan pelatihan tentang pemanfaatan limbah ternak sapi terutama feses sapi untuk dijadikan pupuk or... see more


Adhiola Kusumoningrat Nugroho,Eddy Setiadi SoedjonoDOI: 10.12962/j23373539.v11i3.92449    

Instalasi Pengolahan Air Limbah Industri Pemerahan Sapi dengan sistem lumpur aktif seringkali mengalami masalah, salah satunya adalah masalah sludge bulking. Permasalahan sludge bulking menyebabkan pengendapan lumpur sangat buruk dan lumpur aktif melimpa... see more


Fauzi Nur Rochim,Agus SlametDOI: 10.12962/j23373539.v11i3.91778    

Sentra Wisata Kuliner (SWK) Bratang Binangun merupakan salah satu dari 25 SWK di Surabaya yang masih belum memiliki IPAL. Dalam kegiatan sehari-hari, air limbah yang dihasilkan dari SWK Bratang Binangun berasal dari kegiatan memasak, proses pencucian, se... see more


Pandu Wijaya,Alfan PurnomoDOI: 10.12962/j23373539.v11i3.90983    

Industri alkohol skala rumah tangga yang berada di Desa Bekonang Kabupaten Sukoharjo merupakan industri alkohol yang sudah lama ada dan sudah turun temurun dari generasi ke genarasi. Proses produksi alkohol di Desa Bekonang dilakukan dengan cara distilas... see more