ARTICLE
TITLE

EVALUASI JEMBATAN RANGKA BAJA SOEKARNO HATTA DITINJAU DARI GELAGAR INDUK, DIAFRAGMA, LANTAI JEMBATAN MENGGUNAKAN APLIKASI STAAD PRO EVALUASI JEMBATAN RANGKA BAJA SOEKARNO HATTA DITINJAU DARI GELAGAR INDUK, DIAFRAGMA, LANTAI JEMBATAN MENGGUNAKAN APLIKASI STAAD PRO

SUMMARY

Penelitian ini dilatar belakangi oleh jembatan merupakan suatu konstruksi yang gunanya untuk meneruskan jalan melalui suatu rintangan yang berada lebih rendah. Untuk itu pengadaan prasarana transportasi khususnya jembatan harus mendapat perhatian khusus dari para pelaku pekerja konstruksi. Berdasarkan batas layan perlu dievaluasi untuk mengetahui tingkat batas layan Jembatan Soekarno-Hatta deformasi permanen dari komponen struktur jembatan, menimbulkan instabilitas struktural, bahaya permanen termasuk korosi dan fatik yang mengurangi kekuatan struktur dan umur layan jembatan.Penelitian ini dilakukan dengan metode penelitian kuantitatif. Tujuan penelitian ini, yaitu Mengetahui nilai dari gelagar induk, diafragma, serta plat lantai,dan, mengetahui hasil dari perencanaan ulangan struktur atas pada jembatan. dengan menggunakan STAAD PRO. Dengan memperhitungkan perencanaan ulang struktur atas jembatan rangka baja berdasarkan pembebanan SNI 1725:2016. Hasil penelitian dengan memakai aplikasi STAAD Pro sebesar 15,5 cm. Pada jurnal, jembatan Soekarno-Hatta Kota Malang memiliki tingkat kepadatan lalu lintas pada perkembangannya hingga saat ini jembatan tersebut telah mengalami perkuatan karena mengalami kelelahan struktur dan hampir memasuki usia fatik sebuah jembatan. Perencanaan Penulangan menggunakan D10 – 250 mm dengan AS 314,2. Dimensi Profil WF Gelagar Memanjang profil WF 450.200.8.12. Dari hasil penelitian yang didapatkan bahwa Gelagar Induk menggunakan profil WF 450 x 200 x 8 x 12 Untuk diafragma  profil wf 800 x 300 x 16 x 30. Dan Perencanaan plat lantai digunakan Ø 10 – 250 mm Dalam perencanaan jembatan pada aplikasi STAAD PRO langkah yang digunakan adalah dengan menghitung plat lantai kendaraan, balok memanjang, balok melintang, perhitungan sambungan balok memanjang dan melintang dst

 Articles related

Widhi Utomo Megantoro,Ervina AhyudanariDOI: 10.12962/j23373539.v10i2.69750    

Pada saat ini terdapat 34 bandara internasional di Indonesia, akan tetapi tidak semua bandar udara yang berstatus internasional memiliki penerbangan internasional. Menteri Perhubungan dan Dirjen Perhubungan Udara Kemenhub dalam sebuah forum ilmiah menyam... see more


Juandra Hartono,Umi Khoiroh    

Abstrak Salah satu isu utama dalam setiap penerapan Structure Health Monitoring System (SHMS) jembatan bentang panjang khususnya jembatan Pulau Balang II adalah bagaimana membuat SHMS tersebut dapat diandalkan secara efektif. Penggunaan sensor yang ... see more

Revista: Teras Jurnal

Maizuar Maizuar    

Abstrak Jembatan merupakan salah satu sarana infrastruktur transportasi penghubung yang penting. Dalam masa layan kerusakan struktur sebuah jembatan dipengaruhi oleh bermacam faktor beban dan kondisi lingkungan. Struktur jembatan yang sudah menua (a... see more

Revista: Teras Jurnal

Wirdha Ningsih, Slamet Imam Wahyudi, Henny Pratiwi Adi    

Perencanaan desain jembatan dalam pembangunan infrastruktur jalan sangat berperan dalam menentukan bentuk konstruksi dan fungsinya, yang meliputi: aspek lalu lintas, aspek hidrologi, aspek teknis, dan aspek estetika dimana hal ini menjadikan sebagai fakt... see more


Muhammad Rifky Trisnawardhana,Bambang Piscesa,Priyo SuproboDOI: 10.12962/j23373539.v10i1.59804    

Dalam perencanaan proyek Longspan Cililitan Proyek LRT Jabodebek mengacu pada Perpres No 65 Tahun 2016, Kementrian Perhubungan selaku owner membawahi supervising consultant dan Project Government Auditor menunjuk PT Adhi Karya (Persero), Tbk. selaku desi... see more