Home  /  Jurnal Teknik ITS  /  Vol: 12 Núm: 1 Par: PP (2023)  /  Article
ARTICLE
TITLE

Analisis Daerah Rawan Banjir Menggunakan Metode Skoring dan Pembobotan Berbasis Sistem Informasi Geografis (Studi Kasus: Kabupaten Sidoarjo)

SUMMARY

disebabkan oleh beberapa faktor alam. Faktor alam yang dimaksud adalah curah hujan yang tinggi, kelerengan tanah yang lebih rendah dari permukaan air laut maupun dikarenakan tanggul ataupun aliran sungai yang tidak dapat menahan debit air hujan yang terlalu tinggi. Rendahnya akan kesadaran manusia dalam menjaga lingkungan juga dapat dijadikan salah satu pemicu terjadinya banjir. Banjir juga terjadi di Kabupaten Sidoarjo tepatnya pada Minggu, 17 Januari 2021 membuat dua kecamatan terendam yakni Kecamatan Tanggulangin dan Kecamatan Porong. Dengan adanya bencana banjir tersebut maka diperlukan analisis lebih lanjut terkait penyebab terjadinya banjir. Pada penelitian ini dilakukan analisis terkait daerah rawan banjir di Kabupaten Sidoarjo menggunakan metode skoring dan pembobotan berbasis sistem informasi geografis. Pembuatan peta rawan banjir di Kabupaten Sidoarjo menggunakan enam parameter yaitu, ketinggian lahan, kemiringan lereng, curah hujan, jenis tanah, kerapatan aliran sungai dan tutupan lahan. Hasil akhir dari penelitian ini adalah peta rawan banjir di Kabupaten Sidoarjo yang terbagi menjadi tiga kelas kerawanan, yaitu kelas kerawanan dengan potensi rendah, sedang dan tinggi. Untuk wilayah kerawanan yang berpotensi rendah terhadap banjir memiliki luas 1100,84 Ha (1,71%), kerawanan banjir dengan potensi sedang dengan luas 58143,33 Ha (90,52%), dan kearawanan banjir dengan potensi tinggi memiliki luas 4987,06 Ha (7,76%) dari total luas wilayah Kabupaten Sidoarjo. Dari 18 kecamatan yang terdapat di Kabupaten Sidoarjo, Kecamatan Jabon memiliki tingkat kerawanan yang cukup tinggi dengan luas area sebesar 4000,168 Ha. Sedangkan untuk daerah yang memiliki tingkat kerawanan rendah berada pada Kecamatan Tanggulangin dengan luas area sebesar 2,147 Ha.

 Articles related

William Bunkharisma,Ervina AhyudanariDOI: 10.12962/j23373539.v10i2.69320    

Kota Singkawang memiliki potensi pariwisata yang besar dikarenakan keragaman budaya dan keindahan alamnya. Dalam meningkatkan potensi pariwisata Kota Singkawang, pemerintah berencana untuk membangun bandar udara di Kota Singkawang untuk meningkatkan akse... see more


Kartika Zahretta Wijaya,Arif Djunaidi,Faizal MahanantoDOI: 10.12962/j23373539.v10i2.67707    

Selama sepuluh tahun berdiri, Ova Gaming E-sports Arena belum menerapkan strategi retensi pelanggan. Persaingan bisnis di daerah ini dapat dibilang cukup ketat, karena dalam radius 500 m terdapat dua kompetitor bisnis di bidang yang sama. Dengan semakin ... see more


Lusiana Widari,Cahya BuanaDOI: 10.12962/j23373539.v11i1.82302    

Berdasarkan hasil anev Satlantas Polres Sumenep, Jalan Raya Sumenep-Pamekasan ditetapkan sebagai salah satu jalur tengkorak yang rawan terjadi kecelakaan lalu lintas. Seringnya terjadi kecelakaan di Jalan Raya Sumenep-Pamekasan membuat perlunya dilakukan... see more


I Wayan Sion,Setijopradjudo Setijopradjudo,Tri AchmadiDOI: 10.12962/j23373539.v1i1.386    

Faktor sosial dan fisik-geografis kepulauan menjadi masalah dalam pemerataan proses pendidikan sehingga penyediaan infrastruktur pendidikan pada pulau menjadi penting. Pendekatan metode pendidikan dan alternatif pengembangan infrastruktur dapat dilakukan... see more


Yulia Yarsi Nur Adlina,Siti NurlaelaDOI: 10.12962/j23373539.v10i1.59782    

Kecelakaan lalu lintas merupakan salah satu penyebab kematian tertinggi. Menurut data Statistik Transportasi Darat, Provinsi Jawa Timur menyumbang angka kecelakaan lalu lintas paling tinggi di Indonesia pada tahun 2018. Surabaya yang merupakan ibu kota d... see more