ARTICLE
TITLE

Prediksi Kuat Tekan Mortar Bata Ringan Dengan Metode Jaringan Saraf Tiruan

SUMMARY

Bata ringan merupakan salah satu inovasi di bidang material bangunan dengan menggunakan bahan kimia foaming agent, sehingga bobot bata menjadi lebih ringan. Bobot yang ringan merupakan salah satu keunggulan yang dimiliki bata ringan, hal ini berpengaruh signifikan saat bata ringan digunakan pada bangunan gedung bertingkat karena dapat mengurangi berat sendiri bangunan. Kuat tekan merupakan parameter yang digunakan untuk mengetahui kualitas bata ringan. Untuk menentukan kualitas bata ringan perlu dilakukan pengujian eksperimental mortar bata ringan yang memerlukan biaya dan waktu pengujian. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan model simulasi numerik berbasis  Jaringan Saraf Tiruan (JST) untuk memprediksi nilai kuat tekan bata ringan. Model JST menggunakan nilai densitas mortar bata ringan sebagai data input. Data training dan testing dari hasil pengujian benda uji mortar bata ringan berbentuk kubus dengan panjang sisi 10 cm sebanyak 120 benda uji terdiri dari 105 benda uji digunakan untuk data training dan 15 benda uji digunakan sebagai data testing untuk memprediksi kuat tekan  mortar. Hasil pelatihan JST yang paling optimal menghasilkan nilai regresi training dan testing sebesar 0.93891 dan 0.95667. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan metode JST dapat memprediksi nilai kuat tekan mortar bata ringan dengan nilai error yang hampir mendekati nilai 0 dan keakuratan lebih dari 90%. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa, metode JST dapat digunakan dalam memprediksi kuat tekan bata ringan.

 Articles related