SUMMARY
Pasien pasca stroke iskemik cendrueng memiliki gejala sisa yang dapat mempengaruhi fungsi fisik dan aktifitas sehari-hari pada pasien. Penelitian ini bertujuan untuk mempengetahui pengararuh pemberian Discharge Planning dan pembedayaan keluarga model home care service dengan pendekatan continuity of care (Hcs-Coc) terhadap kualitas hidup pasien stroke iskemik. Desain penelitian quasi experimental,non equivalent,control group pretest dan posttest design. Pengambilan sampel convenience sampling yang berjumlah 24 orang. Sampel yaitu pasien stroke iskemik. Uji statistik yang digunakan wilxocon signed test dan mann whitney test. Hasil uji statistik dengan nilai p=0.042(<0.005), artinya adanya pengaruh pada intervensi Discharge Planning rumah sakit dan pemberdayaan keluarga model home care service dengan pendekatan continuity of care (Hcs-Coc) pada pasien stroke iskemik, sedangkan pada intervensi Discharge Planning rumah sakit nilai p=0.875 artinya tidak ada pengaruh antara sebelum dan sesudah pemberian intervensi. Disarankan bagi perawat agar dapat memberikan disharge planning dengan baik pada keluarga pasien dalam memberikan dukungan keluarga terhadap pasien pasca perawatan stroke selain itu disharge planning juga diberikan pada pasien untuk dapat meningkatkan motivasi dan semangat hidup yang tinggi sehingga pasien tidak mengalami depresi