ARTICLE
TITLE

STRATEGI PENDAYAGUNAAN ZAKAT PRODUKTIF 10.30868/am.v1i01.105

SUMMARY

Zakat adalah salah satu komponen utama dalam system ekonomi Islam, ia menjadimesin penggerak bagi kesimbangan antara si kaya dan si miskin. Posisinya semakin sangat diperlukan  ketika  dihadapkan  kepada  permasalah  sosial  ekonomi  yang  tidak  berpihak kepada orang-orang miskin. Sebagai social control zakat menjadikan tidak terjadi perbedaan yang berlebihan antara orang-orang kaya dan orang-orang miskin, ia menjadikan harta itu tidak hanya berputar pada orantg-orang kaya saja, sebagaimana disebutkan dalam QS. Al- Hasyr ayat 7. Begitu bermanfaatnya zakat sehingga Khalifah Abu Bakar memerangi orang- orang yang tidak mau membayar zakat.Permasalahan  zakat  yang  dihadapi  saat  ini  sangat  kompleks,  dari  mulai  masih adanya sebagian orang yang tidak mau membayar zakat, distribusi zakat yang belum tertata rapi hingga permasalah fiqh tentang pengembangan dan ijtihad bagi model-model zakat produktif. Permasalah terakhir inilah yang menjadi pembahasan makalah ini.Zakat produktif adalah menjadikan uang zakat tidak hanya bersifat konsumtif dalam arti langsung habis dimakan, akan tetapi harta zakat digunakan untuk modal usaha agar bisa mengentaskan  kemiskinan  para  mustahik  zakat.  Dengan  modal  usaha  ini  diharapkan mustahik zakat suatu saat akan menjadi sseorang muzaki.Strategi pengelolaan zakat yang dilakukan oleh BAZ Kota Sukabumi berupa “pinjaman” modal dan dana bergulir bagi para mustahik zakat yaitu para fakir miskin yang berada di wilyah Kota Sukabumi. Program ini mendapat respon antusias dari para golongan lemah di wilayah ini. Dari hasil observasi yang dilakukan diperoleh kseimpulan bahwa model zakat produktif ini sangat bermanfaat bagi para mustahiq zakat sehingga diharapkan ke depan bisa terus dikembangkan.

 Articles related

Eka Sakti Habibullah    

Zakat adalah  kewajiban syar’i  yang banyak dibahas  dalam  kitab- kitab fiqh turôts(klasik) maupun  kitab-kitab  fiqh mu’âshir  (kontemporer).  Dalam  diskursus  tentang zakat tentu sisi khilâfiyah fiqhi... see more


Muhajirin Muhajirin    

Hakikat zakat, infaq dan shadaqah pada dasarnya adalah ajaran keruhanian (spiritualdan moral) yang diharapkan mampu memenuhi kebutuhan kaum muslimin dan sebagai salah satu pendapatan negara. Namun cakupan infaq dan shadaqah lebih luas karena memasukkan s... see more


Imam Yazid    

Rini  Supri  Hartanti  dari  Dompet  Dhuafa  mengatakan  bahwa  potensi  perkiraanpemberian  zakat,  infak  dan  sedekah  (ZIS)  di  tanah  air  mencapai  217 ... see more


Angga Syahputra,Khalish Khairina    

Zakat is a large scope of financial potential in Islam which has a very broad impact if it is properly optimized and managed. For that, it takes not only a leader figure but also a person who has leadership in maximizing zakat fundraising. This study aim... see more

Revista: Madania

Rofiul Wahyudi,Agus Susetyohadi    

The Amil Zakat Institution (LAZ), based on Islamic bank corporations, has shown a significant role based on the mandate of the 2008 law on the social functions of Islamic banks. However, a performance evaluation is needed to see how efficient the LAZ is ... see more

Revista: Madania