ARTICLE
TITLE

Uji Daya Adaptasi Varietas Unggul Baru (VUB) Komposit “Varietas Srikandi Andi Depu 1” Di Wilayah Polewali Mandar DOI : 10.35329/agrovital.v6i2.2581 | Abstract views : 144 times

SUMMARY

Penelitian bertujuan untuk mengetahui varietas jagung yang adaptif pada agroekosistem lahan sawah tadah hujan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK) lengkap Materi genetik VUB Srikandi Depu 1 disandingkan dan ditanam bersama dengan tiga VUB komposist yaitu Provit A1, Sukmaraga, dan Anoman 1, serta dua hibrida Bisi 2 dan P21.. Penyusunan perlakuan adalah V1 = VUB Andi Depu 1., V2 = Varietas Jagung Provit A., V3 = Varietas jagung Komposit Sukamarga., V4 = Varietas Jagung Komposit Anoman, V5 = hibrida Bisi2., dan V6 = Hibrida P21. Parameter yang diamati adalah : Komponen vegetatif tanaman (persentase tanaman tumbuh, tinggi tanaman saat panen) dan Komponen generatif (umur 50% bunga jantan, umur 50% bunga betina, tinggi tongkol, panjang tongkol, bobot tongkol, diameter tongkol, jumlah baris/tongkol, jumlah biji/baris, bobot biji kering, kadar air biji dan hasil per petak dan per hektar . Hasil penelitian 1. Perlakuan varietas jagung yang diuji menunjukkan pengaruh yang nyata (P<0,05) terhadap sebagian besar parameter tanaman yang diamati, sedangkan presentase tanaman tumbuh tidak berbeda nyata. 2. Varietas hibrida dan varietas unggul menunjukkan komponen pertumbuhan yang lebih baik sedangkan komponen hasil yang tinggi ditunjukkan oleh varietas Hibrida dan varietas unggul 3. Varietas Unggul Baru (VUB) Andi Depu 1 mampu beradaptasi dengan baik dengan lingkungan pada lahan sawah tadah hujan di Kabupaten Polewali Mandar Propinsi Sulawesi Barat. 4. hektar Hasil yang diperoleh berturut-turut adalah varietas Propit (8,52 t.ha -1),begitu juga dengan varietas VUB Andi depu 1 (7,96 t. ha -1) dan varietas sukamarga (5,93t.ha-1 ). Varietas Anoman menghasilkan (5,55 t.ha -1 ), lebih tinggi dari rata-rata hasil dalamdiskripsi varietas (5,25 t.ha -1). Bisi 2 (4,77 t.ha -1) sesuai dengan rata-rata hasil sedangkanHibrida P21 (4,30 t.ha-1) produktivitasnya lebih rendah dibandingkan dengan varietas lainnya Keywords : Varietas; Adaptasi; Produksi; Polewali_Manda

 Articles related

Abdul Jamal,Fitriani Fitriani,Hasanuddin Kandatong    

Jagung merupakan sumber karbohidrat dan sekaligus sumber protein, terutama bagi masyarakat yang pangan pokoknya berbasis jagung. Kandungan protein jagung cukup tinggi  yaitu 8 – 11 %, namun kualitas protein jagung pada umumnya sekitar 32 %, jauh dib... see more


Jane Melita Keliat,Dewi Novita Sukapiring,Winny Iftar    

Peneletian tentang Daya Terima Keripik Kangkung Belerang Dengan Penggorengan Menggunakan Minyak Curah telah dilakukan pada Bulan April – Agustus 2018. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kandungan analisis kimia pada keripik kangkung belera... see more


Oktafia Melati,Etti Swasti,Irfan Suliansyah    

Penelitian ini bertujuan untuk menguji daya hasil mutan M5 padi beras merah yang dibudidayakan dengan pola tanam sistem jajar legowo. Hasil penelitian dapat digunakan sebagai dasar untuk melakukan uji multi lokasi dalam rangka pelepasan varietas baru.&nb... see more


Achmad Amzeri    

Perakitan varietas jagung hibrida unggul Madura yang mempunyai potensi produksi tinggi dan berumur genjah dibutuhkan untuk mengatasi permasalahan kondisi lahan pertanian Madura yang mempunyai ketersediaan air dan curah hujan rendah.  Tujuan peneliti... see more

Revista: Agrovigor

Achmad amzeri,Achmad Djunaedy,R. Achmad Sidqi Zaed Z.M.,Deny Ardianzah,Kaswan Badami    

Uji daya hasil pendahuluan dilakukan untuk mengetahui potensi hasil calon varietas dibandingkan dengan varietas lainnya.  Tujuan penelitian ini adalah untuk mengevaluasi karakter tiga kandidat jagung hibrida Madura dibandingkan dengan 46 genotip lai... see more

Revista: Agrovigor