SUMMARY
Inti masalah dari kegiatan pengabdian ini adalah adanya kerusakan lingkungan, disebabkan oleh rendahnya pemahaman dan kesadaran petani dalam menjaga fungsi hutan dan gunung sebagai sumber mata air. Berdasarkan kompleksnya permasalahan yang dihadapi petani, maka perlu adanya pendampingan pada kelompok tani agar mampu mengelola dan mengembangkan potensi dan terbebas dari berbagai kemelut yang menghimpit mereka. Metode yang digunakan adalah Particifatory Action Riset (PAR).Hasil pengabdian menunjukkan bahwa upaya membangun kesejahteraan masyarakat desa dapat diwujudkan melalui penyadaran dan pelibatan petani peramba hutan dalam pengelolaan wisata pendidikan ramah muslim. Berbagai kegiatan dan pendekatan yang tepat telah memunculkan perubahan, pada petani peramba hutan sehingga keberlanjutan program dapat terus dikembangkan. Hasil pengabdian telah melahirkan ilmu pengetahuan baru melalui sistem pendekatan dalam memanfaatkan para petani untuk pengelolaan hutan melalui penyadaran dan pelibatan petani peramba hutan dalam pengelolaan wisata pendidikan ramah muslim.