SUMMARY
Upaya perusahaan sub sector makanan dan minuman dalam memaksimalkan profit di tengah wabah covid-19 periode 2017-2020. Pada Bursa Efek Indonesia tercatat bahwasannya perusahaan pada periode 2017-2020 mengalami penurunan dikarenakan adanya wabah covid-19 yang dimana masyarakat lebih memilih untuk memasak makanan dirumah demi menjaga kehigienisan makanan. Oleh sebab itu, peneliti bertujuan melakukan riset ini guna untuk mengkaji bagaimana pengaruh likuiditas, pertumbuhan penjualan, ukuran perusahaan, dan struktur aktiva terhadap profitabilitas dengan variabel moderasi yaitu struktur modal pada perusahaan sub sektor makanan dan minuman di BEI periode 2017-2020. Purposive sampling merupakan teknik yang peneliti gunakan sebagai penentuan sampel. Jumlah sampel yang diteliti sebanyak 23 perusahaan pada perusahaan sub sektor makanan dan minuman ini, yang dimana telah terlist-ing di BEI periode 2017-2020. Moderation Regression Analiysis (MRA) merupakan metode yang peneliti pilih untuk dijadikan alat analisis dalam penelitian. Uji simultan (uji F) dan uji parsial (uji T) diperlukan dengan tujuan pengujian hipotesis. Hipotesis yang peneliti uji membuktikan bahwasannya Current Ratio dan Ukuran Perusahaan mampu mempengaruhi profitabilitas. Namun, Pertumbuhan penjualan, dan Struktur Aktiva tidak mampu mempengaruhi terhadap profitabilitas. Selain itu, Likuiditas terhadap Profitabilitas mampu dimoderasi dengan Struktur Modal. Sedangkan Pertumbuhan Penjualan, Ukuran Perusahaan, dan Struktur Aktiva terhadap Profitabilitas tidak mampu dimoderasi dengan Struktur Modal.