ARTICLE
TITLE

HUBUNGAN PENGETAHUAN, PERILAKU, DAN SANITASI LINGKUNGAN DENGAN ANGKA KECACINGAN PADA ANAK SEKOLAH DASAR DI KOTA PALU

SUMMARY

AbstrakPenyakit Kecacingan tersebar luas, baik di pedesaan maupun di perkotaan. Penyakit kecacingan di Indonesia masih merupakan masalah kesehatan masyarakat karena prevalensinya yang masih sangat tinggi yaitu antara 45-65%. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui prevalensi dan hubungan antara pengetahuan, perilaku dan sanitasilingkungan dengan angka kecacingan pada anak Sekolah Dasar (SD) di Kota Palu. Penelitian dilakukan di Kelurahan Watusampu dan Kelurahan Lolu Utara di Kota Palu, Sulawesi Tengah selama delapan bulan, yaitu bulan April sampai November 2011. Penelitian ini merupakan penelitian observasi dengan menggunakan disain cross sectional study. Datadikumpulkan dengan cara wawancara dan pengambilan sampel tinja dari 288 siswa SD. Pemeriksaan tinja dilakukan di Balai Litbang P2B2 Donggala dengan penggunakan metode langsung. Pengumpulan tinja dilakukan selama tiga hari berturut-turut setelah kunjungan ke sekolah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 288 sampel, 90 sampel adalahpositif terinfeksi cacing. Jenis cacing paling dominan menginfeksi adalah Ascaris lumbricoides (83,34%). Prevalensi kecacingan pada anak SD di Kota Palu sebesar 31,6%. Tidak ada bukti yang cukup menunjukkan hubungan antara pengetahuan, perilaku, dan sanitasi lingkungan dengan angka kecacingan pada anak SD di Kota Palu. (p-value > 0,05;p = 0,466, p = 0,382, p = 0,349).Kata kunci: prevalensi kecacingan, anak sekolah dasar, pengetahuan, perilaku, sanitasi lingkungan, Kota PaluAbstractSoil transmitted helminth diseases are wide spread in urban and rural areas. Soil transmitted helminth disease is still a public health problem in Indonesia due to the prevalence is still high with range 45-65%. The aim of this study was to determine the prevalence and the association between knowledge, practice, and environmental sanitation and soil transmitted helminth disease prevalence in elementary school students in Palu Municipality, Central Sulawesi. This study was carried out in Watusampu and Lolu Utara villages in Palu Municipality, Central Sulawesi for eight months, from April to November 2011. This was an observational study with a cross-sectional design. Data were collected from interviewand stool examination of 288 students. The stool samples were examined in laboratory of vector borne disease research and development by using “direct method”. The stool samples were collected for three days in a row after visiting schools. The results showed that from 288 samples, 90 samples were positive for soil transmitted helminth. Most of thesamples were positive for Ascaris lumbricoides (83.34%). The prevalence of soil transmitted helminth in elementary school students in Palu Municipality was 31.6%. There was no evidence of the association between knowledge, practise, and enviromental sanitation and soil transmitted helminth disease in elementary school students in Palu Municipality (pvalue > 0.05; p = 0.466, p = 0.382, p = 0.349).Key words : Soil transmitted helminth prevalence, elementary school student, knowledge, practise, enviromentalsanitation, Palu Municipality

 Articles related

Dwi Hapsari T.,Puti Sari H.,Supraptini SupraptiniHUBUNGAN PERILAKU MEROKOK, AKTIVITAS FISIK DAN POLUSI UDARA INDOOR DENGAN PENYAKIT ASMA PADA USIA = 15 TAHUN (ANALISIS DATA SUSENAS 2004 & SKRT 2004)    

Lingkungan dan perilaku ditenggarai sebagai faktor yang paling berperan dalam menyebabkan penyakit asma. Studi ini bertujuan untuk mengetahui hubungan faktor-faktor lingkungan seperti perilaku merokok, aktivitas fisik, letak rumah, polusi udara, luas lan... see more


Indirawati Tjahja N.,Made Ayu Lely S.HUBUNGAN KEBERSIHAN GIGI DAN MULUT DENGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP RESPONDEN DI BEBERAPA PUSKESMAS DI PROPINSI JAWA BARAT    

Penyakit periodontal merupakan salah satu penyakit gigi dan mulut yang banyak ditemukan pada masyarakat Indonesia. Penyebab utama penyakit periodontal adalah plak. Oleh karena itu perlu dilakukan penghilangan plak, melalui peningkatan kesehatan gigi dan ... see more


M. Syahril Mansyur,Tono Supriyatno,Tri Susilawati,Azizah Suprihatin,Indrawati S. WulanHUBUNGAN ANTARA JUMLAH EOSINOFIL DARAH DAN FAAL PARU PADA PENDERITA ASMA DI BP4 SURAKARTA    

Konsensus Internasional yang dikeluarkan oleh Global Initiative for Asthma (GINA) mendefinisikan asma sebagai suatu inflamasi kronik saluran nafas dengan berbagai saluran inflamasi yang memegang peranan, terutama sel mast, eosinofil dan limfosit T. Infla... see more


Woro Riyadina,Mulyono MulyonoHUBUNGAN ANTARA LINGKUNGAN SEKOLAH DENGAN SIKAP DAN PERILAKU ANAK SD DALAM PROSES BELAJAR MENGAJAR    

Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas harus didukung dengan lingkungan dan sarana yang sesuai untuk aktivitasnya. Hubungan antara kondisi lingkungan sekolah dengan sikap perilaku anak sekolah dalam proses belajar mengajar belum diperhatikan. Survei ... see more


Basundari Sri UtamaMAJOR HYSTOCOMPATIBILITY COMPLEX: STRUKTUR, FUNGSI, HUBUNGAN DENGAN PENYAKIT DAN PEMANFAATAN DALAM RESPON IMUN    

Respon imun terhadap antigen asing dapat terjadi karena kemampuan dari organisme untuk membedakan "non self" dengan "self", sehingga dapat terhindar dari efek patogen dari antigen yang masuk. Hal ini terjadi karena kemampuan polimorfisme dari komponen mo... see more