SUMMARY
Uji aktivitas antioksidan dari ekstrak biji klabet (frigonella foenum-graecum L.) dilakukan pada tikus putih hiperglikemia. Keadaan hiperglikemia adalah akibat induksi aloksan tetrahidrat 125 mg/kg bb. Pada keadaan hiperglikemia terjadi penurunan kadar antioksidan glutation (GSH) hampir 50%. Kadar GSH plasma diukur dengan cara Ellman. Pemberian bahan uji ekstrak klabet dosis 140; 240 dan 560 mg/200g bb. menyebabkan kenaikan kadar GSH plasma setelah 3 hari pemberian bahan uji sebesar 35,77; 66,83; 31,26% dari keadaan awal hiperglikemi dan kenaikan kadar GSH plasma setelah 7 hari pemberian bahan uji, sebesar 63,21; 90,67; 44,52% dari keadaan awal hiperglikemi. Aktivitas antioksidan terlihat pada kelompok dosis 140 mg/200g bb. and 280 mg/200g bb (p>0.05). Kata kunci: Trigonellafoenum-graecum L.; klabet; ekstrak etanol; antioksidan.