ARTICLE
TITLE

Pemanfaatan Pertanian Rumah Tangga (Pekarangan Rumah) Dengan Teknik Budidaya Tanaman Sayuran Secara Vertikultur

SUMMARY

Abstrak     Program pemberdayaan ini untuk memanfaatkan pekarangan rumah milik warga dalam rangka pengoptimalan fungsi lahan dengan teknik budidaya tanaman sayuran secara vertikultur. Jenis tanaman holtikultura khususnya sayuran masih jarang dilakukan proses budidayanya oleh masyarakat sekitar, sehingga untuk memenuhi kebutuhan sayuran oleh masyarakat dipenuhi dengan cara membeli kebutuhan sayuran. Selain permasalahan mengenai ketidakmampuan masyarakat dalam memenuhi kebutuhan sayuran, potensi pekarangan rumah atau lahan di sekitar rumah kurang dimanfaatkan oleh masyarakat. Dari beberapa permasalahan tersebut perlu dilakukan kegiatan yang dapat menangani permasalahan dengan pemanfaatan lahan kosong menggunakan teknik pertanian secara vertikultur. Untuk itulah diperlukan pemahaman awal tentang pentingnya pertanian rumah tangga yang menjadi potensi warga Sadang dalam pemanfaatan lahan pekarangan. Metode pelaksanaan dilakukan dengan penyuluhan, pelatihan dan pendampingan kepada Warga dan kelompok tani untuk memaksimalkan hasil pemberdayaan selain itu leaflet sebagai sarana edukasi diberikan sebagai panduan. Adapun langkah-langkah yang dilakukan: pertama Sosialisasi oleh pakar Vertikultur kepada warga dan kelompok tani, kedua Pelatihan mulai dari pembibitan ketiga Pendampingan terkait dengan pemanfaatan pertanian rumah tangga (Pekarangan Rumah) dengan teknik budidaya tanaman sayuran secara vertikultur. Dari rangkaian pelaksanaan kegiatan pemanfaatan pekarangan rumah, ada beberapa indikasi keberhasilan dari program tersebut. Di antaranya sikap warga yang menunjukan perubahan positif yaitu adanya peningkatan kesadaran warga yang mayoritas petani akan pentingnya pemanfaatan pekarangan untuk penanaman tanaman sayuran secara vertikultur dengan ikut keterlibatan kegiatan, antusiasme warga/ petani dan kesadaran untuk pemanfaatan lahan pekarangan serta adanya pilot project budidaya tanaman sayur dengan memanfaatkan lahan pekarangan secara vertikultur dapat terlaksana.     Kata Kunci: Teknik Vertikultur dan Pertanian Rumah Tangga

 Articles related

Firdaus Husein,Dyah Triasih,Muhammad Rido,Nurliani Erni,Florida Florida    

Usaha pertanian yang dijalani kadang mengalami kendala karena pupuk yang digunakan terbilang langka dan mahal di Desa Sumber Mulya sehingga perlu penyuluhan dan pelatihan tentang pemanfaatan limbah ternak sapi terutama feses sapi untuk dijadikan pupuk or... see more


Nurlailatus Safitri,Rusdiana Rusdiana,Rizky Fitrawansyah,Muhammad Ghozali Abdillah,Hasbullah bin Ja’far    

Indonesia dikenal sebagai negara agraris. Kerangka bertani di Indonesia yang diterapkan oleh masyarakat Indonesia saat ini berbeda-beda, ada yang kekinian, konvensional, atau campuran keduanya. Namun yang paling dominan adalah kerangka agraria mutakhir y... see more


Juita Rahmadani Manik,Mukhtar Yusuf,Mailina Harahap    

Permasalahan saat ini yang dihadapi masyarakat bantaran sungai adalah erosi pada daerah sungai. Erosi dapat terjadi dan bergerak secara cepat di pengaruhi dan disebabkan oleh beberapa faktor, antara lain faktor iklim, struktur dan jenis tanah, pengolahan... see more


Larista Larista,Agustinur Agustinur,Dewi Puji Lestari    

Alue Ambang adalah salah satu desa di Kecamatan Teunom, Kabupaten Aceh Jaya, Provinsi Aceh, Indonesia, yang terletak dilokasi pesisir laut. Menurut survey yang dilakukan, Desa Alu Ambang umumnya bertekstur tanah lempung berpasir. Tanah lempung berpasir m... see more


Saiful Saiful,Hamid Ismail,Amran Asriadi,Erwin Akib,Rina Asrini Bakri    

Rammang-Rammang terlihat tandus di sepantaran objek wisata kampung Berua dermaga 3 tujuan akhir perahu berlabuh, tandusnya wilayah ini di sebabkan kurangnya perhatian masyarakat setempat untuk memanfaatkan lahan kosong yang ada di objek tersebut, sehingg... see more