ARTICLE
TITLE

ANALISIS PERMODELAN DINAMIS KELIMPAHAN BAKTERI Vibrio sp. PADA BUDIDAYA UDANG VANAME, Litopenaeus vannamei Heri Ariadi,Tholibah Mujtahidah

SUMMARY

Vibrio sp. adalah jenis bakteri patogen yang banyak ditemui pada tambak budidaya udang. Spesies bakteri ini banyak menyerang udang vaname hingga menimbulkan mortalitas. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengestimasi dinamika kelimpahan bakteri Vibrio sp. pada tambak budidaya udang vaname, Litopenaeus vannamei berdasarkan analisis permodelan dinamis. Penelitian ini dilakukan pada lima petakan tambak budidaya udang vaname berukuran 2.000 m2 selama 30 hari pada masa awal pemeliharaan, dengan indikator kelimpahan bakteri Vibrio sp., total bakteri, serta parameter kualitas air sebagai data variabel pengamatan. Data dianalisis dengan menggunakan software Stella ver.12. Berdasarkan hasil pengamatan, menunjukkan bahwa tingkat kelimpahan Vibrio sp. dipetakan tambak sebanyak 6,1 x 101 CFU/mL; dan total bakteri 1,421 x 103 CFU/mL. Kemudian untuk parameter kualitas air budidaya masih cukup baik dengan rata-rata nilai pH 8,0 ± 0,12; salinitas 27 ± 0,15 ppt; oksigen terlarut 5,85 ± 1,17 mg/L; suhu 28,79 ± 0,25°C; TAN 1 ± 3,35 mg/L; bahan organik 104,28 ± 5,43 mg/L. Selain itu, fluktuasi Vibrio sp. memiliki pola yang mirip dengan total kelimpahan bakteri, tetapi dengan nilai fluktuasi yang berlawanan. Selanjutnya, dari estimasi permodelan dinamis kelimpahan bakteri Vibrio sp. berlangsung secara dinamis dengan titik kelimpahan tertinggi sebanyak 4 x 103 CFU/mL mengikuti pengaruh dari aktivitas metabolisme dan tingkat adaptasi terhadap kondisi lingkungan. Berdasarkan causal loop model digambarkan faktor limbah dan nutrien adalah faktor yang memengaruhi tingkat metabolisme, serta kelimpahan bakteri di perairan. Nampaknya, tingkat kelimpahan bakteri Vibrio sp. pada tambak budidaya udang vaname, L. vannamei yang diestimasi memiliki fluktuasi yang dinamis mengikuti pola tingkat metabolisme biologis bakteri itu sendiri, serta kondisi lingkungan sekitar, yang memungkinkan tingkat infeksi bakteri ini akan menjadi semakin oportunis seiring dengan lamanya siklus budidaya udang.Vibrio sp. is a group of pathogenic bacteria commonly found in shrimp culture ponds. These bacteria could infect and cause mass mortality in cultured vaname shrimp. The purpose of this study was to estimate the abundance dynamics of Vibrio sp. in culture ponds of vaname shrimp (L. vannamei) based on dynamic modeling analysis. The measurement was conducted on five vaname shrimp ponds, each sized 2,000 m2 starting from the beginning until 30 days of rearing. The measured parameters were the abundance of Vibrio sp., total bacterial and water quality parameters. The data were analyzed using Stella ver.12 software. The observation revealed that the abundance of Vibrio sp. and total bacterial count in the ponds were 6.1 x 101 CFU/mL and 1.421 x 103 CFU/mL, respectively. The variations of water quality parameters were considered good with the average pH value of 8.0 ± 0.12, salinity of 27 ± 0.15 ppt, dissolved oxygen of 5.85 ± 1.17 mg/L, temperature of 28.79 ± 0.25°C, TAN of 1 ± 3.35mg/L, and organic matter of 104.28 ± 5.43 mg/L. As expected, Vibrio sp. fluctuations were diametrically opposed to the total bacterial abundance. Based on the performed dynamic modeling, the Vibrio sp. abundance occurs dynamically with the highest abundance of 4 x 103 CFU/mL following the influence of metabolic activity and the level of adaptation to environmental conditions. Based on the causal loop model, waste, and nutrient factors are considered factors that affect the metabolic rate and abundance of bacteria in the waters. Therefore, this study reconfirms that the abundance of Vibrio sp. in vaname shrimp (L. vannamei) culture ponds is strongly influenced by the dynamic fluctuation patterns of the biological metabolic rate of bacteria itself and environmental conditions, which allows the infection level of these bacteria to become more opportunistic as the length of shrimp culture period increases.

 Articles related

Angga Fernando Putra,Putu Suwarta,Galih BanggaDOI: 10.12962/j23373539.v11i2.87038    

Salah satu upaya peningkatan efisiensi turbin angin adalah dengan meningkatkan ukuran dari turbin angin, terutama pada bagian sudu turbin. Namun permasalahannya adalah turbin angin yang lebih besar cenderung lebih sering mengalami kegagalan dan membutuhk... see more


Isti Qomariyah,Indrasurya B. Mochtar,Yudhi LastiasihDOI: 10.12962/j23373539.v6i1.21612    



Jainah Muchran,Wahyuni Ilham,Machfudz Siddiq,Susilawati Susilawati    

Peningkatan kualitas ruang kota dan upaya meningkatkan fungsi kawasan di lingkungan perkotaan, RTH harus dipertimbangkan sebagai bagian integral dari kegiatan penataan bangunan. Alasannya ialah karena aspek bangunan dan lingkungan merupakan komponen perm... see more

Revista: EnviroScienteae

Ulung Jantama Wisha,Wisnu Arya Gemilang,Guntur Adhi Rahmawan,Gunardi Kusumah    

Pulau Simeulue Cut merupakan kawasan Konservasi yang nantinya akan diarahkan untuk Daerah Perlindungan Laut (DPL) dan Taman Wisata Bahari (TWB), sehingga diperlukan Managemen Plan Kawasan Konservasi Laut Daerah. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk me... see more

Revista: Jurnal Kelautan