SUMMARY
ABSTRAKPandemi Covid 19 menyebabkan perawat menghadapi penekanan berlebihan, baik pada beban perawatan pasien, kurangnya staf, serta melakukan pekerjaan dengan tingkat emosional tinggi. Perawat dengan resiliensi atau ketahanan yang baik akan menunjukkan kondisi fisik dan psikis yang sehat dalam menghadapi setiap tantangan dalam pekerjaan. Upaya membangun resiliensi ini harus dilakukan agar perawat memiliki kekuatan untuk bangkit dari masalah-masalah yang dihadapi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan Self-Efficacy merupakan resiliensi perawat di ruang covid 19. Desain penelitian menggunakan cross sectional. Sampel penelitian ini adalah perawat di ruang Covid 19 di beberapa RS wilayah Jawa Timur sebanyak 68 orang, yang diambil dengan menggunakan Consecutive sampling pada Bulan September sampai dengan Desember 2020. Instrument menggunakan General Self-Efficacy Scale (GSE), dan data dianalisis menggunakan Uji statistika Rho Spearman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Self-Efficacy merupakan factor resiliensi perawat di ruang covid 19 (P value 0.000). Resiliensi perawat saat bekerja di ruang covid 19 perlu ditingkatkan dengan cara memperbaiki Self-Efficacy sehingga perawat mampu mengontrol emosi negatif menjadi positif dan meningkatkan kesehatan mentalKata kunci: self efficacy; resiliensi perawat; covid 19.