Pengurangan Risiko Kegagalan Kualitas Produksi Air Minum PDAM Tirta Dhaha Kota Kediri Menggunakan Failure Mode and Effect Analysis (FMEA)

Arnisa Nastiti, Ali Masduqi
Submission Date: 2023-02-02 07:30:54
Accepted Date: 2023-05-19 08:11:09

Abstract


Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) merupakan perusahaan yang menyediakan dan mendistribusikan air minum untuk kebutuhan masyarakat. Berdasarkan hasil penelitian, kandungan zat organik dalam air produksi PDAM Kota Kediri melebihi baku mutu. Analisis kualitas air produksi terkait kandugan zat organik dapat dilakukan dengan metode Failure Modes and Effect Analysis (FMEA). FMEA adalah metode yang digunakan untuk mengidentifikasi kegagalan yang terjadi sehingga menyebabkan penurunan kualitas air produksi. Risiko terbesar yang menyebabkan kegagalan dinyatakan dalam Risk Priority Number (RPN). RPN digunakan untuk membantu menemukan bagian yang mengalami kegagalan sehingga dapat dilakukan perbaikan untuk mengatasi penurunan kualitas air produksi. FMEA dilakukan untuk mencari bagian yang mengalami tingkat kegagalan terbesar dari unit yang tidak optimal. Akar permasalahan kemudian dinilai risikonya (RPN). Nilai RPN didapatkan dari perkalian antara severity (S), occurance (O), dan detection (D). Parameter yang digunakan dalam penelitian ini adalah parameter fisik (kekeruhan), parameter kimia (sisa klor dan zat organik) dan parameter biologi (total koliform). Aspek yang digunakan dalam penelitian ini adalah aspek teknis dan aspek lingkungan (dampak). Kualitas air baku PDAM Tirta Dhaha Kediri jika dinilai dari total zat terlarut, tingkat kekeruhan, dan tingkat pH pada semua pompa sudah memenuhi baku mutu kualitas air minum yang ditetapkan berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan No 492 Tahun 2010. Hasil kepentingan bobot resiko berdasarkan penilaian severity, occurance, dan detection Usulan perbaikan berdasarkan penentuan nilai RPN adalah pengelola harus lebih meninjau kembali parameter yang tidak memenuhi baku mutu, yaitu kandungan coliform, meskipun sudah relatif kecil.

Keywords


Failure Mode and Effect Analysis (FMEA); Risiko Kegagalan; PDAM Kota Kediri; Risk Priority Number (RPN)

Full Text: PDF

CC Licencing


Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
Jurnal Teknik ITS by Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat (DRPM) ITS is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Based on a work at https://ejurnal.its.ac.id/index.php/teknik.
Statistik Pengunjung