KAJIAN IKONOGRAFI PADA SULAMAN KASAB DI GAMPONG KEUBANG KECAMATAN INDRA JAYA KABUPATEN PIDIE.

Indra Setiawan, Saniman Andi Kafri

Abstract


Sulaman Kasab merupakan sebutan khas masyarakat Aceh terhadap sulaman benang emas, Sulaman kasab yang berada di Gampong Keubang kabupaten Pidie yang harus dijaga agar tetap lestari. Adapun upaya untuk melestarikan kebudayaan itu baik secara fisik maupun secara nilai-nilai makna dilakukan dengan cara menginpentarisasikan dan membedahnya dengan pendekatan ilmu pengetahuan agar dapat menjadi rujukan oleh masyaraka Aceh. Adapun proses pengkajian sulaman kasab sebagai upaya untuk menganalisa, membedah dan menginterpretasikan menggunakan pendekatan ikonografi. Ketertarikan peneliti mengangkat Sulaman Kasab di Gampong Keubang Kecamatan Indra Jaya Kabupaten Pidie ini dikarenakan sulam kasap ini memiliki cirikhas pada bentuk visual dan memiliki tempat proses produksi yang banyak oleh masyarakat dalam bentuk home industri, sehingga dapat menjadi salah satu produksi symbol kultural yang dapat merepresentasikan kebuadayaan masyarakat Aceh khusunya masyarakat pidie. Selain bertujuan untuk menginfentarisasi bentuk Sulaman Kasab di Gampong Keubang. Penelitian ini juga menggunakan pendekatan penelitan dengan teori Ikonografi yang didukung oleh teori bentuk dan teori fungsi. Hal ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana membaca pemaknaan dari karya sulam kasab yang dipandang dari fase perkembangan sejarahnya.


Keywords


Sulaman kasab, Nilai, Ikonografi .

Full Text:

PDF

References


Essi Hermaliza, Dkk, 2013, Simbol dan Makna Kasab di Aceh Selatan, Balai Pelestarian Nilai Budaya, Banda Aceh.

Dharsono Soni Kartika, 2017, Seni Rupa Moderen Edisi Revisi, Rakayasa Sains, Bandung.

Fanopsky Erwin, 1955, Meaning Visual Art. The university of chichago press. Chichago.

Lexy J. Moleong, Metodologi Penelitian Kualitatif, 2015, Remaja Rosdakarya, Bandung.

Musa Sujiman, Dkk, 1996, Arsitektur Seni Rupa Aceh, Cv Sepakat BAru, Darusalam Banda Aceh

Patriansah, Mukhlis, dkk , nalisis Tanda Dalam Karya Seni Grafis Reza Sastra Wijaya, jurnal rupa

Seto, wahyu wibowo, indiwan, Semiotika, fakultas ilmu komunikasi, 2006.

Wulan Astrini, dkk, Jurnal RUAS, Volume 11 N0 2, Desember 2013




DOI: https://doi.org/10.24114/gondang.v5i2.30967

Article Metrics

Abstract view : 296 times
PDF - 229 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

Follow us on instagram @jurnalgondang