BIOSINTESIS NANOPARTIKEL ZnO MENGGUNAKAN RAGI SACCHAROMYCES CEREVISIAE GALUR A12 DAN KARAKTERISASINYA

  • A. Fatimah
  • E. Risky
  • S. Ishmayana
  • D. Rakhmawati Eddy

Abstract

ZnO merupakan material semikonduktor yang memiliki energi celah pita 3,3 eV. Karakteristik ini menyebabkan ZnO memiliki berbagai macam aplikasi. Nanopartikel ZnO diketahui memiliki sifat katalitik, fotonik, optoelektronik, penyaring UV, sifat antimikroba, konduktivitas yang baik, juga memiliki stabilitas kimia yang baik. Nanopartikel ZnO dapat disintesis melalui proses sintesis fisika dan kimia tetapi memiliki beberapa kelemahan seperti membutuhkan suhu dan tekanan tinggi juga penggunaan pelarut yang berbahaya. Biosintesis merupakan cara alternatif untuk menyintesis nanopartikel ZnO karena prosesnya yang sederhana tidak menggunakan suhu dan tekanan tinggi juga pelarut yang berbahaya. Pada penelitian ini digunakan ragi Saccharomyces cerevisiae galur A12 dan seng asetat dihidrat sebagai prekursor. Hasil sintesis kemudian dikarakterisasi menggunakan spektrofotometer UV-Visibel menujukkan puncak pada daerah 380 nm sesuai dengan standar ZnO, puncak pada 430 cm-1 yang menunjukkan adanya stretching Zn-O berdasarkan hasil karakterisasi menggunakan Fourier Transform Infrared (FTIR), dan ukuran kristal rata-rata sebesar 37,4 nm berdasarkan karakterisasi menggunakan  X-Ray Diffraction (XRD).


Kata kunci: biosintesis, nanopartikel,  Sacharomyces cerevisiae, ZnO


 

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2018-07-30
How to Cite
FATIMAH, A. et al. BIOSINTESIS NANOPARTIKEL ZnO MENGGUNAKAN RAGI SACCHAROMYCES CEREVISIAE GALUR A12 DAN KARAKTERISASINYA. Jurnal Kimia (Journal of Chemistry), [S.l.], p. 116-120, july 2018. ISSN 2599-2740. Available at: <https://ojs.unud.ac.id/index.php/jchem/article/view/41158>. Date accessed: 01 may 2024. doi: https://doi.org/10.24843/JCHEM.2018.v12.i02.p04.
Section
Articles