SUMMARY
Nilai perusahaan dapat dipengaruhi oleh banyak faktor. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh transaksi pihak berelasi (penjualan, pembelian, piutang dan hutang) terhadap nilai perusahaan dengan tanggung jawab sosial (CSR) sebagai variabel moderasi. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan populasi perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia selama 2015-2019. Sampel diperoleh dengan metode purposive sampling sebanyak 150 sampel dari 30 perusahaan. Proses pengumpulan data dilakukan dengan metode dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan analisis regresi linear berganda dengan Method Regression Analysis (MRA). Penelitian ini menemukan hasil bahwa transaksi pihak berelasi (penjualan) berpengaruh terhadap nilai perusahaan. Sedangkan transaksi pihak berelasi lainnya (pembelian, piutang dan hutang) tidak berpengaruh terhadap nilai perusahaan. Penelitian ini juga menemukan hasil bahwa CSR mampu memoderasi hubungan antara transaksi pihak berelasi (penjualan) dan nilai perusahaan. Hal ini menunjukkan bahwa semakin meningkat nilai pelaporan CSR berpengaruh pada meningkatnya nilai perusahaan. Namun CSR tidak mampu memoderasi hubungan antara transaksi pihak berelasi lainnya (pembelian, piutang, hutang) dan nilai perusahaan. Hal ini memungkinkan adanya dampak atas keputusan dan aktivitas yang dilakukan oleh perusahaan sehingga juga akan mempengaruhi nilai perusahaan.