SUMMARY
Penelitian ini bertujuan untuk memberikan bukti empiris pengaruh kompetensi sumber daya manusia, penerapan standar akuntansi pemerintahan, pemanfatan teknologi informasi dan sistem pengendalian internal, terhadap kualitas laporan keuangan dengan pencegahan kecurangan (fraud) sebagai variabel pemoderasi. Populasi penelitian Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) atau sekarang disebut Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yaitu pengelola unit kerja atau pejabat struktural pada Satuan Kerja Perangkat Daerah Provinsi Kepulauan Riau. Pengambilan data dengan penyebaran kuesioner sebanyak 250 respenden dan sebagai sampel data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel independen memiliki berpengaruh signifikan terhadap kualitas laporan keuangan antara lain penerapan standar akuntansi pemerintahan sebesar 27,9%, pemanfatan teknologi informasi sebesar 8,7%. sistem pengendalian internal sebesar 18,9 % dan pencegahan kecurangan sebesar 4,88% terhadap kualitas laporan keuangan. Sedangkan variabel pemoderasi pencegahan kecurangan sebagai pemoderasi memperkuat pengaruh penerapan standar akuntansi pemerintahan, penerapan teknologi informasi dan sistem pengendalian internal terhadap kualitas laporan keuangan