SUMMARY
Manfaat penelitian pengobatan tradisional untuk penyembuhan penyakit tekanan darah tinggi, telah dilakukan di DKI Jakarta, DI Yogyakarta, dan Surabaya pada tahun 1998/1999. Responden penelitian adalah pasien yang berobat ke pengobatan tradisional (dukun ramuan dan sinshe) yang paling sedikit telah berkunjung dua kali. Sebelum ke pengobatan tradisional, pendffagnosa pertama kali penyakitnya adalah tenaga kesehatan sebanyak 80,6%. Pengumpulan data telah dilakukan dengan menggunakan kuesioner dan wawancara mendalam kepada responden terpilih. Dari penelitian ini, diketahui bahwa motivasi responden untuk berobat ke pengobatan tradisional yaitu ingin cepat sembuh berkisar antara 73,7% - 90,3%. Disamping itu, alasan mereka ke pengobatan tradisional karena murah, cocok, pelayanan baflc, percaya ke pengobatan tradisional secara turun temurun, lokasi lebih dekat, takut ke pelayanan kesehatan modern, kalau berobat ke pelayanan kesehatan modern belum tentu sembuh,'dan takut efek samping obat Hasil wawancara mendalam, menyatakan bahwa alasan responden ke pengobatan tradisional karena dokter tidak sanggup mengobati, mencari pengobatan yang cocok, dan biaya ringan. Responden tekanan darah tinggi yang menyatakan sembuh secara subjektif 24,0% di DKI, 48,4% di DI Yogyakarta, dan 48,6% di Surabaya. Dari wawancara mendalam dengan responden tekanan darah tinggi dikatakan bahwa setelah berobat ke pengobatan tradisional kesehatan menjadi lebih baik. Alasan yang menyatakan bermanfaat secara subjektif adalah karena cocok, badan terasa enak, bisa jalan lagi, dan sembuh bila rajin ke Battra, yaitu berkisar antara 90,3% -100,0%.